Pangeran Andrew beserta mantan istrinya harus meninggalkan istana di Royal Lodge. Bagaimana nasib anak-anaknya?
Dikutip Wolipop, Pangeran Andrew telah kehilangan gelarnya dan diusir dari kediaman kerajaan. Keputusan dramatis tersebut diambil Raja Charles III setelah adiknya sendiri tersangkut kasus perdagangan seks.
Selama 15 tahun terakhir, Andrew menuai kontroversi karena hubungannya dengan terdakwa penjahat seksual, Jeffrey Epstein. Pria 65 tahun itu juga dituduh melakukan pelecehan kepada Virginia Giuffre yang diungkap dalam memoarnya. Andrew telah membantah tuduhan yang dialamatkan Virginia yang kemudian meninggal karena bunuh diri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat berbagai kasus Andrew masih diselidiki, kerajaan mengambil langkah untuk mengeluarkannya dari istana. Setelah kehilangan gelar pangeran, ia akan dikenal sebagai Andrew Mountbatten Windsor. Andrew menerima dan tidak melawan keputusan tersebut.
Nasib Anak-anak Pangeran Andrew
Sementara itu, Raja Charles dikabarkan sangat ingin melindungi keponakannya yakni Putri Beatrice dan Putri Eugenie untuk tetap menyandang gelar mereka sebagai cucu Ratu Elizabeth.
"Dia tidak ingin menandatangani apa pun yang akan memengaruhi mereka (anak-anak Andrew). Yang Mulia hari ini telah memulai proses formal untuk mencabut gaya, gelar, dan kehormatan Pangeran Andrew," kata pihak istana kepada Daily Mail.
"Kecaman ini dianggap perlu, meskipun Andrew terus membantah tuduhan terhadapnya. Yang Mulia ingin menegaskan pikiran dan simpati terdalamnya akan tetap bersama para korban dan penyintas segala bentuk pelecehan," lanjut sumber tersebut.
Soal dicopotnya gelar Pangeran Andrew, sumber mengatakan keputusan sepenuhnya merupakan tanggung jawab raja dan para penasihatnya, tanpa tekanan dari pemerintah atau anggota keluarga lainnya, seperti Pangeran William.
"Prosesnya telah berlangsung beberapa waktu, tetapi perlu diperbaiki mengingat beberapa tantangan yang sangat besar," ujar seorang sumber.
Nasib Mantan Istri Pangeran Andrew
Sementara itu, Sarah Ferguson yang ikut diusir dari istana disebut akan mengatur sendiri segala sesuatunya. Sebenarnya Sarah sudah berstatus mantan istri dengan Andrew tapi masih di rumah mewah mereka dengan 30 kamar sejak tahun 2008, meskipun telah bercerai pada 1996.
Selagi kasus ini tidak memengaruhi gelar kepada dua putri mereka, keduanya masih akan dipersilakan untuk bergabung dalam pertemuan di Sandringham untuk merayakan Natal dan acara keluarga kerajaan lainnya.
Sekilas tentang Putri Beatrice dan Putri Eugenie
Laporan terbaru menyebut Putri Beatrice dan Putri Eugenie diam-diam melarikan diri dari Inggris setelah gelar kerajaan ayahnya dicabut. Mereka disebut menghindari skandal dengan mengambil dua liburan berbeda sebelum pengumuman resmi.
Putri Eugenie terlihat sedang berlibur bersama teman-temannya ke Paris pada 26 Oktober. Sedangkan Putri Beatrice terlihat berpose untuk foto di Future Investment Initiative di Riyadh, Arab Saudi, pada 28 Oktober.
Berada di urutan kesembilan pewaris takhta, Putri Beatrice menjadi penasihat untuk Afiniti, sebuah perusahaan perangkat lunak kecerdasan buatan, dan salah satu pendiri The Big Change Charitable Trust. Ia memiliki sejumlah yayasan milik kerajaan, termasuk Forget Me Not Children's Hospice, Teenage Cancer Trust, dan Helen Arkell Dyslexia Charity.
Putri Eugenie, yang berada di urutan ke-12 pewaris takhta, juga memimpin sejumlah lembaga amal, termasuk Elephant Family, Teenage Cancer Trust, dan European School of Osteopathy, serta ikut mendirikan lembaga amal Anti-Slavery Collective.
Wanita berusia 35 tahun itu menjadi mentor untuk '35 Under 35' dari The King's Foundation, sebuah program penggerak perubahan, sekaligus direktur di galeri seni kontemporer Hauser & Wirth di London. Kedua saudari ini telah menikah dan memiliki anak.
(sun/des)

 
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
 .webp) 
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
 

 
             
             
  
  
  
  
  
  
 