2 Provinsi Kalimantan Masuk Daftar Penyakit Jantung Terbanyak di Indonesia

2 Provinsi Kalimantan Masuk Daftar Penyakit Jantung Terbanyak di Indonesia

Nafilah Sri Sagita K - detikKalimantan
Selasa, 07 Okt 2025 19:01 WIB
Ilustrasi penyakit jantung koroner.
Ilustrasi jantung. Foto: Jesse Orrico/Unsplash
Samarinda -

Dua provinsi di Kalimantan masuk dalam daftar prevalensi kasus penyakit jantung tertinggi di Indonesia. Meski tidak berada di posisi puncak, adanya dua wilayah ini dalam daftar perlu mendapat perhatian dari instansi terkait kesehatan.

Dilansir detikHealth, penyakit jantung sendiri masih mendapati posisi tertinggi beban pembiayaan BPJS Kesehatan. Yakni mencapai 70 persen utilisasi atau penggunaan.

Kematian akibat penyakit jantung juga masih relatif tinggi. Salah satu penyebabnya karena pasien terlambat didiagnosis. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi mengimbau agar masyarakat memanfaatkan cek kesehatan gratis untuk mendeteksi potensi penyakit jantung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain prevalensi kasusnya yang masih tinggi, Nadia juga menyoroti semakin banyak anak muda yang terkena penyakit jantung. Bahkan sejumlah pasien usia 30-an sudah harus pasang ring jantung.

"Kasus penyakit jantung semakin muda. Karena itu sebaiknya segera CKG untuk melihat faktor risikonya," kata dr Nadia, Senin (6/10/2025).

Nadia juga mengungkapkan hampir 50 persen kasus yang terdeteksi adalah penyakit jantung koroner. Penyakit ini disebabkan oleh faktor riwayat genetik, gaya hidup tidak sehat, hingga lingkungan.

Faktor risiko penyakit jantung dapat dilihat dari kondisi tekanan darah, gula darah, dan kolesterol. Nadia mengingatkan tren secara global, 2 dari 3 orang dengan masalah jantung berisiko meninggal dunia. Angka kematian akibat penyakit jantung di Indonesia sendiri mencapai sekitar 200 ribu kasus setiap tahun.

Sementara untuk daerah dengan prevalensi penyakit jantung tertinggi di Kalimantan adalah Kalimantan Timur (1,08 persen). Disusul Kalimantan Utara (0,95 persen). Angka tersebut menempatkan Kaltim di posisi 5, sedangkan Kaltara di posisi 7 daerah dengan prevalensi penyakit jantung tertinggi di Indonesia.

Adapun daerah dengan prevalensi penyakit jantung tertinggi yakni DI Yogyakarta (1,67 persen), Papua Tengah (1,65 persen), dan DKI Jakarta (1,56 persen). Selain itu ada Jawa Barat, Bali, Kepulauan Riau, Jawa Timur, dan Sumatera Barat.

Baca selengkapnya di sini.




(des/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads