Kapan Idul Fitri 2026? Ini Prediksi Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

Anisa Febriani - detikKalimantan
Senin, 06 Okt 2025 06:00 WIB
Ilustrasi Idul Fitri. Foto: Getty Images/iStockphoto/Choreograph
Balikpapan -

Idul Fitri 2026 diperkirakan akan jatuh pada bulan Maret. Sejauh ini belum ada tanggal pasti kapan Idul Fitri berlangsung. Namun, pemerintah maupun Muhammadiyah telah memprediksi tanggal Idul Fitri dalam dokumen maupun kalender.

Dikutip dari detikHikmah, pemerintah belum secara resmi menetapkan lebaran Idul Fitri 2026 berlangsung. Biasanya, penentuan Idul Fitri dilakukan melalui sidang isbat. Sidang isbat penentuan lebaran Idul Fitri biasanya digelar pada akhir Ramadan.

Perkiraan lebaran Idul Fitri biasanya dilihat dari kalender hijriah resmi yang dirilis Kementerian Agama (Kemenag RI). Namun, hingga kini Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2026 belum dirilis.

Di sisi lain, pemerintah telah mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 2 Tahun 2025 dan Nomor 5 Tahun 2025 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026. Dalam SKB itu, ditetapkan dua hari libur nasional dan tiga hari cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 2026. Berikut tanggalnya.

  • Jumat, 20 Maret 2026: Cuti bersama Idul Fitri 1447 Hijriah
  • Sabtu, 21 Maret 2026: Libur nasional Idul Fitri 1477 Hijriah
  • Minggu, 22 Maret 2026: Libur nasional Idul Fitri 1477 Hijriah
  • Senin, 23 Maret 2026: Cuti bersama Idul Fitri 1447 Hijriah
  • Selasa, 24 Maret 2026: Cuti bersama Idul Fitri 1447 Hijriah

Sementara itu, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan penanggalan Idul Fitri 2026 dengan mengacu pada Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT). Berdasarkan KHGT tersebut, 1 Syawal 1447 H atau lebaran Idul Fitri 2026 jatuh pada Jumat, 20 Maret 2026.

Keputusan Muhammadiyah itu didasarkan pada hasil peninjauan ulang Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah terhadap data astronomis global dan validasi parameter KHGT.

Muhammadiyah resmi menggunakan KHGT mulai 2025. Peluncuran KHGT dilakukan pada 25 Juni 2025 lalu. Adapun kalender ini menggantikan metode hisab hakiki wujudul hilal yang sebelumnya digunakan Muhammadiyah sebagai pedoman.

Baca selengkapnya di sini.



Simak Video "Video: Arif Budimanta Wafat, Muhammadiyah Kehilangan Tokoh Ekonomi"

(des/des)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork