Tengilnya Gaya Rizky Kabah Sebelum Jadi Tersangka

Tengilnya Gaya Rizky Kabah Sebelum Jadi Tersangka

Tim detikKalimantan - detikKalimantan
Jumat, 03 Okt 2025 19:30 WIB
Rizky Kabah unggah story terakhir sebelum ditangkap.
Foto: Tangkapan layar Instagram dan video (Dok. Istimewa)
Balikpapan -

Riezky Kabah Nizar atau Rizky Kabah, harus berhadapan dengan aparat penegak hukum. Kreator konten asal Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) yang populer dengan nama Iky Kabah dan akun TikTok @riezky.kabah itu, dilaporkan ke Polda Kalbar karena dinilai menghina masyarakat Dayak.

Pemuda berusia 22 tahun itu punya 2,6 juta pengikut di akun TikToknya, dengan konten banyak mengunggah tentang aktivitas sehari-hari. Namun dua kali sudah, Rizky membuat konten yang kontroversial sehingga membuatnya berurusan dengan hukum.

Rizky berulah dengan membuat konten yang dianggap menyinggung masyarakat Suku Dayak. Ia diduga menghina masyarakat Dayak dan dilaporkan ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalbar oleh sejumlah masyarakat Dayak, Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Organisasi Kepemudaan (OKP) Dayak Kalbar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun bukannya minta maaf, ia malah membuat video klarifikasi dan menyatakan bahwa tidak bersalah sehingga ogah minta maaf. Video klarifikasi tersebut diunggah di akun TikTok @riezky.kabah dan sudah ditonton 1,2 juta orang.

Rizky memang bisa dibilang kerap menampilkan sisi dirinya yang tengil. Saat ia tengah jadi buruan polisi pun, ia cuek tetap ngonten seperti biasa. Mulai dari jajan hingga video kesehariannya di ibu kota Jakarta, tetap diunggah seperti ia sedang tidak menghadapi kasus.

Rizky Kabah juga dua kali mangkir dari panggilan Polda Kalbar. Hingga akhirnya, anggota Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalbar menangkap Rizky Kabah pada Rabu (1/10/2025).

Ia dijemput paksa oleh Tim Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Kalbar sekitar pukul 19.15 WIB. Rizky Kabah ditangkap di sebuah rumah kost di Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta. Sebelum ditangkap, Rizky masih sempat membuat story di Instagram-nya.

Dalam story itu, tampak Rizky Kabah mengenakan kemeja panjang hitam. Ia juga berkacamata dan mengenakan masker hitam yang diturunkan ke dagunya. Rizky memperlihatkan ia sedang menggigit jari telunjuknya dan memberikan keterangan dalam foto yang dipostingnya.

"Hot news will begin darling (Berita hangat akan dimulai sayang)," tulis Rizky di story IG @ikykabah, dilihat detikKalimantan pada Kamis (2/10/2025).

Story ini dibuat detik-detik sebelum Rizky ditangkap. Dalam video yang diterima detikKalimantan, tampak Rizky digiring anggota polisi di Bandara Internasional Supadio Pontianak.

Pakaian yang digunakan saat itu sama seperti pada story terakhir yang ia posting. Yakni kemeja hitam, berkacamata, dan mengenakan masker. Kabid Humas Kalbar Kombes Bayu Suseno pun membenarkan penangkapan terhadap Rizky Kabah.

"Iya benar. Sudah diamankan di Polda Kalbar," kata Bayu dikonfirmasi detikKalimantan, Kamis (2/10/2025).

Rizky pun ditetapkan sebagai tersangka oleh Penyidik Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalbar pada Kamis (2/10/2025) usai memastikan adanya bukti yang cukup.

"Penetapan status tersangka dilakukan setelah penyidik menemukan bukti yang cukup dan melakukan gelar perkara," kata Dirreskrimsus Polda Kalbar Kombes Burhanuddin, Kamis (2/10/2025).

Dalam proses penjemputan dan penyelidikan, Tim Subdit Siber mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain seperti dua unit handphone, akun TikTok atas nama @riezky.kabah, tiga lembar tangkapan layar akun TikTok atas nama @riezky.kabah dan satu buah flashdisk.

Penyidik menjerat Rizky Kabah dengan Pasal 45A Ayat (2) Jo. Pasal 28 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE.

"Ruang digital bukan tempat bebas tanpa aturan. Kami ingin menegaskan bahwa setiap konten yang mengandung ujaran kebencian, provokasi, atau meresahkan publik akan ditindak sesuai hukum. Ini demi menjaga ketertiban dan keamanan di dunia maya," tegas Burhanuddin.

Jejak Kasus Rizky Kabah

Dua kali sudah pemilik akun Instagram @ikykabah dipolisikan terkait ucapannya. Laporan pertama ialah dugaan penghinaan terhadap guru.

Rizky Kabah dilaporkan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Kalbar setelah videonya viral menghina profesi guru pada 26 Februari 2025. Puncak kontroversi terjadi pada 9 Februari 2025, saat Rizky mengunggah video yang menyebut bahwa semua guru "jahat dan korupsi".

Ucapan tersebut langsung menuai reaksi keras dari masyarakat dan kalangan pendidik. Video itu ditonton lebih dari 3,1 juta kali, disukai hampir 100 ribu orang, dan dikomentari lebih dari 13 ribu pengguna TikTok.

Tapi dalam kasus itu, Rizky bersedia mengaku bersalah dan meminta maaf kepada seluruh guru di Indonesia. Ia beralasan bahwa pernyataannya dilatarbelakangi pengalaman pribadi saat sekolah, di mana dia merasa diperlakukan tidak adil oleh sebagian guru.

Tak lama kemudian, Rizky dinilai menghina masyarakat Dayak dengan menyebut suku Dayak menganut ilmu hitam. Dalam konten yang dibuatnya, tampak Risky Kabah berdiri di depan Rumah Radakng Pontianak, rumah adat kebanggaan masyarakat Dayak.

"Dukun sakti tinggal di rumah ini teman-teman. Namanya Rumah Radakng. Dulu suku Dayak sangat menganut ilmu hitam, makanya di Kalimantan Barat terkenal dengan kesaktiannya suku Dayak sama ilmu hitam," kata Rizky.

Dalam video itu, Rizky menyebut bahwa "Suku Dayak sangat menganut ilmu hitam. Bahkan kerajaan Majapahit mengakui atas kesaktian ilmu hitam suku Dayak." Video tersebut sudah dihapus oleh Rizky.

Bukan hanya itu, ia juga merekam dirinya di depan Rumah Radakng, rumah adat terbesar suku Dayak, sambil menyatakan bahwa rumah tersebut ditinggali oleh seorang "dukun sakti".

Pada 9 September 2025, akun TikTok miliknya kembali dilaporkan ke polisi oleh elemen masyarakat adat Dayak melalui Ormas Pemuda Dayak dan Ormas Mangkok Merah Kalimantan Barat. Laporan tersebut terkait dugaan video fitnah dan penghinaan, termasuk konten bernuansa rasialisme yang diunggah di media sosial.

Meski video itu sudah dihapus, jejak digitalnya telanjur menyebar luas dan menuai kecaman dari banyak pihak. Meski begitu, Rizky malah membuat video yang menyatakan tak bakal minta maaf.

Ia menegaskan dirinya tidak bermaksud menghina, melainkan membuat konten berdasarkan referensi resmi.

"Dihujat lagi nih gue gara-gara video Dayak? Gue bikin video sejarah Dayak itu ya, berdasarkan narasumber dari Google dan museum, kaya Museum Kalimantan Barat. Gue tidak menyebarkan hoaks, gue ngomong sesuai fakta," ujarnya dalam video klarifikasi seperti dilihat detikKalimantan, Senin (15/9/2025).

Dalam video tersebut, Rizky juga menunjukkan potongan dokumentasi saat dirinya mengunjungi galeri perdukunan di Museum Kalimantan Barat. Menurutnya, konten yang dibuat memang mengulas sejarah praktik perdukunan masyarakat Dayak, lengkap dengan alat-alat yang dipamerkan di sana. Ia juga menegaskan pernyataan tentang Rumah Radakng yang sempat viral hanyalah bagian dari penjelasan sejarah, bukan fitnah.

Rizky mengatakan setiap konten berbayar yang diunggah sudah melalui tahapan storyline, penyusunan script, hingga persetujuan brand. Maka dari itu, ia menilai mustahil ada konten yang mengandung unsur fitnah atau hoaks tanpa disadari.

"Poin dari video ini gue tidak akan minta maaf karena gue tidak bersalah. Di video itu tidak ada usaha menghina, malah gue mengedukasi. Gue malah muji cewek Dayak itu cantik-cantik," terang Rizky.

Bahkan setelah itu, ormas dan OKP Dayak kembali melapor ke polisi sebab merasa diolok-olok. Ketua Umum Mangkok Merah Iyen Bagago mengatakan Rizky Kabah semakin menantang setelah dilaporkan ke Polda Kalbar.

"Di media sosial dia, bahkan seolah-olah menantang. Bilang gerombolan orang utan yang kalah dengan satu boti. Jangan sampai orang utan ini marah, mengamuk," tutur Iyen.




(aau/aau)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads