Mobil SPPG Dipakai Jualan Buah, Apa Sanksinya?

Mobil bertulisan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kecamatan Sandai kepergok dipakai jualan buah. Kasus tersebut sedang ditelusuri.

Mobil itu membawa buah-buahan untuk dijual di kawasan Sepakat, Kabupaten Ketapang, Kalbar. Jika terbukti demikian, apakah ada sanksinya?

Menurut Kepala Regional MBG Kalbar Agus Kurniawi, di Kecamatan Sandai baru ada satu SPPG yang siap beroperasi dalam waktu dekat. Ia menyayangkan adanya penyalahgunaan mobil operasional.

"Sandai sudah satu SPPG yang akan siap operasional. (Sanksi) ini masih saya koordinasikan dulu," tegas Agus kepada detikKalimantan, Sabtu (27/9/2025) malam.

Agus menegaskan saat ini pihaknya sedang melacak mitra mana di Kecamatan Sandai, yang dengan sengaja menyalahgunakan mobil operasional SPPG tersebut. "Saya baru dapat informasi juga. Tapi sudah saya tindaklanjuti," terangnya.

"Masih dicari itu mobil dari SPPG mana. Masih saya cari tau siapa mitranya," tegas Agus.

Untuk diketahui, distribusi makanan bergizi secara efektif dan efisien merupakan elemen penting dalam mendukung keberhasilan program MBG. Program yang diinisiasi Badan Gizi Nasional (BGN) itu bertujuan untuk menjangkau masyarakat hingga ke pelosok negeri. Tujuannya adalah memastikan makanan bergizi dapat sampai ke tangan penerima manfaat dalam kondisi prima.

Salah satu kunci sukses program ini adalah pemanfaatan mobil catering BGN. Mobil ini dirancang secara khusus untuk mendukung proses distribusi makanan dengan standar food grade.

Mobil catering BGN dilengkapi dengan box tertutup yang memenuhi standar food grade. Hal ini memastikan makanan tetap higienis dan aman selama proses transportasi.

Ikut Main Barongsai Seru bersama Artis di Pontianak

Ikut Main Barongsai Seru bersama Artis di Pontianak