Habib Rizieq ke Tarakan, Ribuan Orang Diprediksi Padati Sebengkok Tiram

Habib Rizieq ke Tarakan, Ribuan Orang Diprediksi Padati Sebengkok Tiram

Oktavian Balang - detikKalimantan
Jumat, 19 Sep 2025 11:00 WIB
Suasana Masjid Baburahmat di Jalan Sebengkok Tiram, H-2 sebelum kedatangan Habib Rizieq. (Oktavian Balang/detikKalimantan)
Foto: Masjid Baburahmat di Jalan Sebengkok Tiram lokasi acara Tabligh Akbar dipimpin Habib Rizieq. (Oktavian Balang/detikKalimantan)
Tarakan -

Panitia Tabligh Akbar yang mengundang Habib Rizieq Shihab di Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara) memperkirakan antusiasme publik menyambut acara ini akan sangat tinggi. Ribuan orang diprediksi akan memadati lokasi acara di Masjid Baburahmat, Jalan Sebengkok Tiram, pada Sabtu (20/9) malam.

Perwakilan Aliansi Solidaritas Kaltara untuk Palestina Ahmad Irwan mengungkapkan bahwa jemaah dari luar daerah seperti Bulungan dan Kabupaten Tana Tidung (KTT) juga telah mengonfirmasi kehadiran mereka. Mengingat kapasitas masjid yang terbatas, massa diperkirakan akan meluber hingga ke jalan raya.

"Kalau dari prediksi kita ini bakal ribuan orang yang akan hadir. Bisa jadi (memenuhi jalan), kan kita tidak bisa memprediksi. Tapi kemungkinan dari gejolak umat yang benar-benar cinta sama imam besar itu sangat luar biasa sekali," ujar Ahmad Irwan dihubungi detikKalimantan, Jumat (19/9/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irwan mengklaim dukungan dari masyarakat sekitar lokasi acara sangat kuat. Menurutnya, hal ini menjadi salah satu pendorong tingginya antusiasme warga Tarakan.

"Bahkan di Sebengkok itu hampir 90 persen mendukung. Apalagi di daerah Sebengkok-Tiram itu luar biasa, ada 5 RT dan 1 RW yang bertanda tangan, artinya masyarakat di situ mendukung penuh," jelasnya.

Irwan membandingkan potensi massa dengan acara sebelumnya. Saat itu, panitia mengundang menantu Habib Rizieq. Menurut Irwan, antusiasme masyarakat saat itu juga sudah cukup besar.

"Soalnya kami sebelumnya itu pernah membuat acara di (Masjid) At-Taqwa, itu kan ribuan yang hadir, padahal itu 'cuma' menantunya. Bagaimana dengan imam besar ini yang orang-orang sangat penasaran," tambahnya.

Panitia telah membentuk tim pengamanan internal khusus. Mereka akan berfokus menjaga ketertiban di dalam area acara, sementara pihak kepolisian diharapkan dapat menjaga keamanan di luar, seperti mengatur lalu lintas dan parkir. Irwan juga berharap agar aparat kepolisian dapat bersikap netral dalam mengamankan jalannya acara, berkaca pada insiden di tahun 2018.

"Ya kami berharap kepolisian bersikap netral. Kalau untuk keamanan khusus kan ada dari tim panitia. Jadi untuk internal kita ada, terus untuk yang eksternal itu kepolisian cukup menjaga keamanan dari luar saja," tegasnya.

Selain itu, panitia meyakini akan ada iring-iringan massa untuk menjemput kedatangan Habib Rizieq. Namun, titik kumpul penjemputan belum ditentukan dan akan dikoordinasikan oleh tim khusus.

"Masyarakat bakal turun menjemput karena trauma dengan kejadian 2018 yang ada penghadangan itu. Nanti titik kumpulnya masih ditentukan, apakah di bandara atau di pelabuhan, tergantung beliau datang lewat mana," kata Irwan.

Sebagai informasi, panitia telah memastikan bahwa acara akan terpusat hanya di satu lokasi, yakni Masjid Baburahmat. Rencana awal mereka menggunakan Islamic Center, tetapi dibatalkan karena alasan teknis.




(des/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads