Acara Tabligh Akbar yang akan dihadiri Habib Rizieq Syihab di Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara) pada Sabtu (20/9) malam diperkirakan akan diwarnai oleh hujan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas ringan hingga lebat berpotensi mengguyur lokasi acara.
Forecaster BMKG Tarakan Ida Bagus Yamuna menjelaskan bahwa wilayah Tarakan berpotensi diguyur hujan pada malam hingga dini hari selama tanggal 19 dan 20 September. Hujan diperkirakan turun dengan potensi disertai petir dan angin kencang.
"Secara umum di kedua tanggal tersebut diperkirakan kondisi cuaca pada malam hingga dini hari cenderung hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang disertai dengan potensi kilat dan angin kencang di wilayah Tarakan," kata Ida Bagus Yamuna, Kamis (18/9/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ida menambahkan waktu turunnya hujan diprediksi akan dimulai menjelang tengah malam. Sementara itu, kondisi cuaca pada pagi hingga sore hari cenderung cerah berawan.
"Paling cepat hujan turun di antara pukul 10-12 malam dan bertahan hingga esok harinya di jam 5-6 pagi," jelasnya.
Menghadapi potensi hujan tersebut, Perwakilan Aliansi Solidaritas Kaltara untuk Palestina, Ahmad Irwan, mengaku hal tersebut merupakan tantangan teknis. Ia menyebut panitia akan mempertimbangkan penggunaan tenda, namun keputusan final akan bergantung pada kondisi di lapangan.
"Itu kan masalah teknis. Artinya mungkin kita akan siapkan tenda atau bagaimana," ujar Irwan.
Pihaknya akan tetap fleksibel dan mengambil keputusan terbaik saat acara berlangsung.
"Nanti kita lihat saja situasi dan kondisi di lapangan," pungkasnya.
(des/des)