Penumpang KMP Tunu Jaya Pratama yang tenggelam menceritakan detik-detik tenggelamnya kapal saat menyeberangi Selat Bali pada Rabu (2/7) malam. Kesaksian penumpang, kapal tenggelam hanya dalam hitungan menit.
Dikutip detikNews dari Antara, seorang penumpang bernama Bejo Santoso berhasil selamat setelah memakai jaket pelampung dan melompat ke laut. Menurut Bejo, awalnya kapal oleng tiga kali.
"Sekitar tiga menit setelah oleng kapal sudah terbalik. Saya masih sempat meloncat," kata Bejo di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana Kamis (3/7/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bejo bersama penumpang lainnya melompat ke laut saat kapal mulai miring ekstrem. Kebetulan saat itu Bejo menemukan jaket pelampung di kapal dan langsung memakainya.
"Kalau penumpang yang berada di dalam ruang saya pesimis mereka bisa keluar. Karena kapal itu terbalik dalam hitungan menit," tutur warga Banyuwangi tersebut.
Setelah kapal tenggelam, Bejo terombang-ambing di laut hingga pagi hari. Selama berjam-jam, Bejo berada di sekitar korban lain yang sudah meninggal. Dia mengikat korban meninggal itu pada ban pelampung agar tidak tenggelam. Sekitar pukul 06.00 Wita, sebuah perahu nelayan datang menyelamatkan para korban yang masih hidup di tengah laut.
Kesaksian lainnya disampaikan Imron yang juga warga Kabupaten Banyuwangi. Imron menyebut kapal terbalik setelah ruang penumpang kemasukan air.
"Sekitar tiga kali kapal itu miring. Yang ketiga air laut sudah masuk ke ruang penumpang," tuturnya.
Imron selamat setelah didorong air ke atas dan keluar kapal lewat celah di ruang penumpang. Dia baru menemukan jaket pelampung saat sudah berada di laut. Jaket pelampung itu membantunya bertahan hidup hingga nelayan asal Dusun Pabuahan, Desa Banyubiru, datang menyelamatkannya.
Nasib serupa juga dialami penumpang lain bernama Saiful Munir. Dia terselamatkan berkat jaket pelampung yang tercecer di laut. Hingga berita ini ditulis pukul 11.30 wita, sebanyak 30 penumpang sudah ditemukan dengan empat di antaranya meninggal dunia.
"Saya menemukan jaket pelampung tidak tahu dari mana. Langsung saya pakai," ujar Saiful.
(des/des)