Kebakaran di Krayan Nunukan, Rumah Kepala Adat Besar Krayan Ludes

Kebakaran di Krayan Nunukan, Rumah Kepala Adat Besar Krayan Ludes

Oktavian Balang - detikKalimantan
Rabu, 18 Jun 2025 07:00 WIB
Api melahap rumah warga di Desa Binuang, Krayan Tengah, Nunukan, Kalimantan Utara, Selasa (17/6/2025).
Api melahap rumah warga di Desa Binuang, Krayan Tengah, Nunukan, Kalimantan Utara, Selasa (17/6/2025). Foto: Istimewa
Nunukan -

Kebakaran terjadi di Desa Binuang, Krayan Tengah, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, ludes dilalap si jago merah pada Selasa (17/6/2025) sore. Ada dua rumah yang ludes terbakar..

Rumah milik Arbet Kam dan Kam Pengiran, yang juga dikenal sebagai Kepala Adat Besar Krayan Tengah, tak tersisa setelah kobaran api menghanguskan seluruh bangunan beserta isinya.

Labo, warga sekitar mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 15.00 Wita. Api dengan cepat menjalar karena bangunan rumah terbuat dari kayu yang mudah terbakar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seluruh isi rumah, termasuk padi hasil panen tahun ini yang disimpan untuk kebutuhan keluarga, musnah dalam kebakaran.

"Hanya pakaian yang melekat di tubuh yang bisa diselamatkan," kata Labo, salah satu warga setempat.

Kepala Desa Binuang, Daud Ipid, membenarkan peristiwa nahas tersebut. Menurutnya, kerugian materinya sangat besar.

"Tidak ada korban jiwa, tetapi kerugian materi sangat besar, termasuk bangunan, kendaraan, surat-surat berharga, dan barang lainnya," ujarnya kepada detikKalimantan. Selasa (17/6) malam.

Warga sudah berupaya memadamkan api secara gotong royong dengan alat seadanya, seperti ember dan wadah air dari pipa yang sengaja dibocorkan serta kolam milik warga terdekat.

Namun, upaya tersebut terhambat karena ketiadaan peralatan pemadam kebakaran.

"Api terlalu cepat menyebar, bangunan kayu hanya tersisa puing seperti tanah," ungkap Daud.

Kebakaran yang berlangsung selama sekitar 45 menit ini juga berdampak pada satu rumah lain, dengan kerusakan pada bagian dinding.

Total, tiga kepala keluarga (KK) dengan delapan jiwa kini mengungsi di rumah Kepala Desa Binuang.

Penyebab kebakaran hingga kini belum diketahui secara pasti. Daud berharap pemerintah daerah segera menyediakan alat pemadam kebakaran mini di setiap kecamatan atau desa di Krayan untuk mencegah kejadian serupa.

"Kami sudah laporkan kejadian ini ke pihak kecamatan, dan informasinya sudah sampai ke Bupati Nunukan," tambahnya.

"Semoga keluarga yang terdampak diberi ketabahan dan kekuatan menghadapi musibah ini," tutur Daud.




(bai/bai)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads