Kandidat Capres Kolombia Ditembak 3 Kali, Pelakunya Remaja

Internasional

Kandidat Capres Kolombia Ditembak 3 Kali, Pelakunya Remaja

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikKalimantan
Minggu, 08 Jun 2025 12:51 WIB
Miguel Uribe, seorang kandidat dalam pemilihan presiden Kolombia tahun 2026 (Getty Images)
Foto: Miguel Uribe, seorang kandidat dalam pemilihan presiden Kolombia tahun 2026 (Getty Images)
Bogota -

Seorang kandidat peserta pemilihan presiden Kolombia 2026, Miguel Uribe, ditembak sebanyak tiga kali saat berpidato. Dua tembakan di antaranya mengenai kepala.

Dilansir detikNews dari AFP dan BBC, Minggu (8/6/2025), Uribe saat itu tengah berpidato di sebuah taman di Bogota pada Sabtu (7/6) waktu setempat. Uribe langsung dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis.

Partai Centro Democratico yang dipimpin Uribe mengutuk serangan itu, dengan mengatakan bahwa serangan tersebut "membahayakan kehidupan seorang pemimpin politik... demokrasi dan kebebasan di Kolombia".

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rekaman video yang beredar di internet menunjukkan momen ketika ia ditembak di kepala saat tengah berpidato. Orang-orang pun berlarian karena panik.

Paramedis telah mengkonfirmasi adanya tembakan sebanyak tiga kali, termasuk dua kali di kepala.

Sementara Pemerintah Presiden sayap kiri Gustavo Petro mengatakan "dengan tegas dan tegas" mengutuk serangan itu sebagai "tindakan kekerasan tidak hanya terhadap dirinya, tetapi juga terhadap demokrasi."

Sosok Uribe

Uribe adalah seorang anggota terkenal dari lembaga politik di Kolombia, Partai Centro Democratico. Dia telah mengumumkan pencalonannya untuk pemilihan presiden tahun depan pada bulan Oktober.

Dia adalah putra dari Diana Turbay, seorang jurnalis yang terbunuh pada tahun 1991 dalam upaya penyelamatan setelah ia diculik oleh kartel narkoba Medellin yang saat itu dijalankan oleh Pablo Escobar.

Pelaku Ditangkap, Masih Remaja

Pelaku penembakan telah ditangkap di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Pelaku itu ternyata masih di bawah umur, diperkirakan berusia 15 tahun.

Direktur polisi Carlos Fernando Triana mengatakan tersangka terluka dalam kekacauan itu dan sedang menjalani perawatan.

Belum diketahui apa motif penyerangan itu. Menteri pertahanan Kolombia berjanji bahwa militer, polisi, dan badan intelijen akan mengerahkan "semua kemampuan mereka" untuk mencari tahu apa yang terjadi.

Menteri, Pedro Sanchez, juga mengumumkan hadiah sekitar US$725.000 untuk informasi tentang siapa yang berada di balik penembakan itu.




(bai/bai)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads