Helikopter Putin Jadi Target Serangan Drone Ukraina

Internasional

Helikopter Putin Jadi Target Serangan Drone Ukraina

Rita Uli Hutapea - detikKalimantan
Selasa, 27 Mei 2025 15:00 WIB
5853WD-UKRAINE-CRISIS_RUSSIA_PUTIN_KURSK_O_
Presiden Rusia Vladimir Putin/Foto: Reuters
Balikpapan -

Seorang perwira militer Rusia mengklaim helikopter yang ditumpangi Presiden Rusia Vladimir Putin menjadi target serangan drone Ukraina. Serangan itu terjadi di wilayah Kursk pada tanggal 20 Mei 2025.

Dikutip detikNews, sistem pertahanan udara Rusia mencegat drone tersebut dan menghancurkannya sebelum mencapai jalur penerbangan presiden. Itu seperti yang disampaikan komandan unit pertahanan udara Rusia, Yuriy Dashkin, menurut kantor berita Rusia RBC, dilansir NDTV, Selasa (27/5/2025).

Yuriy mengatakan kepada kantor berita tersebut, dari tanggal 20 hingga 22 Mei, Rusia mengalami serangan drone besar-besaran dari Ukraina. Namun pertahanan udara negara tersebut bisa 'menghancurkan' sebanyak 1.170 drone.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan selama kunjungan Putin ke Kursk pada tanggal 20 Mei, terjadi serangan udara besar-besaran 'yang belum pernah terjadi sebelumnya' dari Ukraina. Pertahanan udara Rusia 'menembak jatuh' 46 drone.

"Saya ingin menunjukkan bahwa intensitas serangan meningkat secara signifikan selama penerbangan pesawat Panglima Tertinggi di atas wilayah wilayah Kursk. Oleh karena itu, kami secara bersamaan terlibat dalam pertempuran udara dan memastikan keselamatan helikopter presiden di wilayah udara," kata Dashkin.

Ia juga mengatakan salah satu drone terdeteksi mendekati jalur penerbangan helikopter Putin dan segera dilumpuhkan oleh sistem pertahanan udara Rusia. Putin berada di wilayah Kursk pada awal minggu ini, sebagai kunjungan pertamanya ke wilayah perbatasan tersebut sejak Maret lalu. Tidak ada cedera atau kerusakan yang dilaporkan dalam insiden tersebut, dan konvoi Presiden Rusia tersebut terus berlanjut tanpa gangguan.

Rusia dan Ukraina makin memanas beberapa hari terakhir. Pada Senin (26/5), Angkatan Udara Ukraina mengatakan bahwa Rusia menembakkan 355 drone ke Ukraina dalam sehari.

Mereka mengatakan Rusia telah meluncurkan '355 drone tipe Shahed', serta sembilan rudal jelajah. Juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Yuriy Ignat mengonfirmasi kepada kantor berita AFP, Senin (26/5/2025), bahwa itu adalah serangan drone terbesar sejak Moskow melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina pada Februari 2022.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di detikNews dengan judul Nyaris! Helikopter Putin Lolos dari Serangan Drone Ukraina.




(sun/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads