21 Hari Hilang, Jasad Penumpang Speedboat Tenggelam di Kubu Raya Ditemukan

21 Hari Hilang, Jasad Penumpang Speedboat Tenggelam di Kubu Raya Ditemukan

Ocsya Ade CP - detikKalimantan
Kamis, 08 Mei 2025 10:00 WIB
Tim SAR memperluas pencarian 3 penumpang speedboat yang hilang di perairan Padang Tikar
Pencarian korban speedboat tenggelam di Kubu Raya. Foto: Dok SAR Pontianak
Kubu Raya -

Penumpang speedboat yang tenggelam di Perairan Padang Tikar, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar atas nama Zwagery Andi Stepanus alias Gery sudah ditemukan setelah 21 hari dinyatakan hilang.

Pria 36 tahun ini tenggelam sejak 17 April 2025. Jasadnya ditemukan di Pantai Desa Sungai Jawi, Kecamatan Batu Ampar pada Rabu (7/5/2025) pukul 13.30 WIB. Gery ditemukan oleh Komar, seorang petani madu kelulut.

"Tadi jam setengah dua siang saya lewat di samping sana, ada mencium bau. Kemudian saya cari sumber bau, ternyata itu mayat," kata Komar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah menemukan mayat ini, Komar segera memberitahu warga dan Kepala Desa Sungai Jawi. Oleh kades kemudian memberitahu Plt Camat Batu Ampar, M Alfian.

"Kita diinfokan masyarakat katanya ada menemukan sesosok mayat pada saat mencari kelulut. Setelah kita datangi dan jejaki, ternyata ini mayat Gery, salah satu korbn speedboat tenggelam beberapa waktu lalu," kata Alfian.

Ia memastikan mayat yang ditemukan ini benar-benar Gery. Ciri-ciri yang disampaikan sama persis.

"Kenapa kami bilang Gery, karena pakaiannya sama. Kaus merah hitam berlogo kapal Kubu Raya. Sama persis dengan foto yang dikirim keluarganya," beber Alfian.

Saat ini masih ada satu korban atas nama Sanusi yang belum ditemukan sejak insiden 17 April silam. Sebagaimana diketahui, speedboat yang ditumpangi Gery tenggelam dihantam ombak di Perairan Padang Tikar, pada Kamis (17/4) sekira pukul 15.00 WIB.

Speedboat yang membawa 15 orang pekerja itu awalnya dijemput dari tugboat bauksit menuju Rasau Jaya. Namun, setelah setengah jam pelayaran, angin kencang dan ombak besar datang menyebabkan speedboat pecah dan tenggelam.

Saat kejadian, 12 orang bisa menyelamatkan diri dengan berenang ke jermal terdekat (pondok penangkao ikan). Sementara Zwagery Andi Stepanus, Sanusi dan Ari Nopiandi hilang.

Ari kemudian ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di perairan Pulau Meladang, Kecamatan Pulau Maya Karimata, Kabupaten Kayong Utara, pada hari kelima pencarian, Senin (21/4), sekitar pukul 08.00 WIB. Pada hari Rabu (7/5), jasad Gery yang ditemukan.




(des/des)
Hide Ads