Usai Viral soal Gubernur Konten, Rudy dan KDM Bertemu di Subang

Usai Viral soal Gubernur Konten, Rudy dan KDM Bertemu di Subang

Yuda Almerio - detikKalimantan
Minggu, 04 Mei 2025 20:30 WIB
Gubernur Kaltim Rudy Masud bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau Kang Dedi Mulyadi (KDM)  di kediamannya, Lembur Pakuan, Desa Sukasari, Kabupaten Subang pada Minggu (4/5/2025).
Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi/Foto: Istimewa (dok Humas Pemprov Kaltim)
Samarinda -

Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau Kang Dedi Mulyadi (KDM) di kediamannya, Lembur Pakuan, Desa Sukasari, Kabupaten Subang pada Minggu (4/5/2025).

Sebagai informasi, kedua pemimpin daerah ini sempat viral di media sosial setelah Gubernur Rudy menyebut KDM sebagai gubernur konten. Persisnya dalam rapat Komisi 1 DPR RI bersama sejumlah gubernur pada akhir April lalu.

Warga Jabar yang tak terima dengan pernyataan ini langsung membanjiri media sosial Pemprov Kaltim. Demikian pula dengan medsos Gubernur Rudy. Isinya beragam. Paling banyak tentu komentar dukungan kepada KDM serta ketidaksukaan kepada Gubernur Rudy. Padahal keduanya merupakan sahabat di Partai Golkar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soal Viral Gubernur Konten

Pertemuan keduanya di Lembur Pakuan menjadi jawaban untuk publik dan netizen. Bila keduanya tak punya ketegangan atau friksi. KDM pun menyambut hangat Gubernur Rudy.

"Pertama terima kasih banyak ya Kang KDM, kami datang silaturahmi, silaturahim, sekaligus juga terima kasih Kang KDM sudah memberikan klarifikasi," kata Rudy yang karib disapa Harum dalam rilis yang diterima detikKalimantan.

Kalimat pembuka Gubernur Harum spontan dijawab KDM. Menurut KDM, tidak ada hal negatif dari apa yang disampaikan Gubernur Rudy Mas'ud saat RDP Komisi II, di DPR, Selasa lalu.

"Bapak itu (Gubernur Rudy Mas'ud) muji saya sebenarnya," ucap KDM, sambil memegang dan menepuk tangan Harum.

Ia pun menjelaskan secara pribadi, sebagai kepala daerah ia mengaku mendapat banyak inspirasi dari KDM saat digelar retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, usai dilantik Presiden Prabowo pada 20 Februari lalu. KDM, kata Gubernur Harum, memberi banyak pelajaran bagaimana menata keuangan daerah dan mengelola APBD.

"Kang KDM ini basic-nya kepala daerah, dulu pernah jadi bupati ya Kang. Saya diberi masukan, bagaimana efisiensi anggaran," sambung Gubernur Rudy Mas'ud.

Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau Kang Dedi Mulyadi (KDM)  di kediamannya, Lembur Pakuan, Desa Sukasari, Kabupaten Subang pada Minggu (4/5/2025).Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau Kang Dedi Mulyadi (KDM) di kediamannya, Lembur Pakuan, Desa Sukasari, Kabupaten Subang pada Minggu (4/5/2025). Foto: Istimewa (dok Humas Pemprov Kaltim)

Potensi Kerja Sama Kalimantan Timur dan Jawa Barat

Saat kunjungan itu, Gubernur Harum juga menawarkan potensi kerja sama antara Kalimantan Timur dan Jawa Barat. Potensi besar yang diakui Gubernur Rudy Mas'ud sangat berhasil di Jawa Barat adalah pengembangan pangan atau pertanian. Sektor-sektor yang menarik perhatian Gubernur Harum selain luas lahan persawahan adalah perikanan dan pariwisata.

Menurut Gubernur Harum, Kaltim memiliki banyak kesamaan potensi dengan Jawa Barat, namun masih perlu lebih banyak belajar agar lebih baik dan sukses.

"Jadi, konten-konten Kang KDM itu banyak memberikan inspirasi buat kami semua para kepala daerah di Indonesia. Bagaimana bisa mengelola sumber-sumber daya alam ini menjadi penerimaan daerah," puji Rudy Mas'ud.

Kepada KDM, Gubernur Harum menjelaskan, luas Kaltim kurang lebih sama dengan Pulau Jawa. Sementara penduduknya hanya sekitar 4 juta jiwa. Sangat jauh jumlahnya dengan penduduk Jawa Barat yang mencapai 50 juta jiwa.

Salah satu kabupaten di Kaltim misalnya, Kutai Timur. Luasnya 36.000 m2. Kurang lebih sama dengan Provinsi Jawa Barat. Sementara penduduk Kutim hanya sekitar 400 ribu jiwa.

"Rapor pertanian Kaltim masih belum cukup bagus. Sebab itu, Kementerian Pertanian mendorong pengembangan pertanian di Kaltim dengan rencana luas areal lumbung pangan 18 ribu hektare dan 25 ribu ha," bebernya.

Soal tawaran kerja sama tersebut, KDM menyambut sangat baik. Ia pun berencana akan melakukan kunjungan balasan ke Kaltim sekitar Juni mendatang.

"Kami akan lakukan kunjungan balasan ke Kaltim sekitar bulan Juni bersama Rektor ITB dan IPB untuk kerja sama pendidikan, pertanian dan perkebunan dan lain-lain," pungkasnya.




(sun/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads