Remaja Perempuan di Bulungan Tewas dalam Kebakaran Kamarnya

Remaja Perempuan di Bulungan Tewas dalam Kebakaran Kamarnya

Oktavian Balang - detikKalimantan
Selasa, 15 Apr 2025 09:33 WIB
Remaja perempuan berinisial AKG (15) tewas dalam kebakaran yang melanda rumahnya di Jalan Perjuangan 2, RT 001, Kelurahan Tanjung Selor Timur, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Kebakaran terjadi pada Selasa (15/4/2025) sekitar pukul 03.50 WITA.
Petugas melakukan indentifikasi di lokasi kebakaran/Foto: Istimewa (dok Humas Polresta Bulungan)
Bulungan -

Remaja perempuan berinisial AKG (15) tewas dalam kebakaran yang melanda rumahnya di Jalan Perjuangan 2, RT 001, Kelurahan Tanjung Selor Timur, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. Kebakaran terjadi pada Selasa (15/4/2025) sekitar pukul 03.50 WITA.

Kasi Humas Polresta Bulungan, Iptu Magdalena Lawai menjelaskan api diduga berasal dari korsleting listrik pada terminal yang terhubung dengan kipas angin di kamar korban.

"Api diduga berasal dari arus pendek listrik yang membakar tilam busa tempat korban tidur," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (15/4/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan keterangan saksi, kejadian bermula sekitar pukul 01.00 WITA saat AKG kembali ke kamarnya setelah menonton bola bersama kedua orang tuanya, DD (52) dan PS (39).

Sekitar pukul 04.00 WITA, PS terbangun dan melihat api sudah membesar di kamar anaknya. Ia berteriak memanggil AKG, yang kemudian membangunkan DD.

DD berupaya memadamkan api dengan air dari dapur, namun gagal karena kobaran api sudah terlalu besar.

Ia lalu meminta bantuan warga sekitar. Bersama warga, mereka berusaha memadamkan api menggunakan air dari kran samping rumah hingga api dipadamkan sekitar pukul 04.30 WITA.

Namun sayangnya, AKG tidak dapat diselamatkan. Jenazah korban saat ini berada di kamar jenazah RSUD Tanjung Selor untuk dilakukan visum et repertum (VER).

Polresta Bulungan telah mengambil sejumlah langkah, termasuk mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), memasang garis polisi, mengumpulkan keterangan saksi, dan membawa korban ke rumah sakit.

"Kami masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran untuk memastikan kronologi dan faktor penyebabnya," tambah Magdalena.




(sun/des)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads