Uji Coba Lawan PSBS Biak, Pemain Lapis Kedua PSIM Bikin Puas Van Gastel

Jogja -

PSIM Jogja menggelar uji coba dengan PSBS Biak kemarin. Pelatih Laskar Mataram, Jean-Paul van Gastel, puas dengan 16 pemain lapis kedua yang ia turunkan.

Dalam latih tanding yang dihelat di Yogyakarta Independent School (YIS) Sabtu (11/10), skor berakhir imbang 1-1. PSBS sempat unggul lewat gol Hasan Nader di menit 10, sebelum disamakan Rio Hardiawan via eksekusi penalti (75').

"Sebagai kesempatan bagi pemain yang jarang bermain untuk mendapatkan 90 menit, agar mereka bisa mengikuti ritme pemain inti, saya puas dengan pertandingan ini," ungkapnya dalam keterangan yang diterima detikJogja, Sabtu (11/20/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meneer Belanda itu juga memuji penampilan para pemain cadangannya. Secara khusus, dia memberi kredit terhadap penguasaan bola serta stamina.

"Visi bermainnya bagus, terus berusaha mencari gol, serta semangat untuk menang juga bagus. Saya sangat puas dengan penampilan mereka," ujarnya.

"Tentu saja penguasaan bola dan stamina mereka lebih baik. Akan tetapi, yang paling penting bagi saya adalah visi bermain dan usaha mereka untuk melakukan apa yang saya instruksikan," jelasnya.

Van Gastel melihat ada perkembangan positif, terutama dari keinginan para pemain untuk menang dan berkontribusi di tim. Karena itu, dia bisa penggawa PSIM bisa meningkatkan performa di semua aspek.

Setiap aspek permainan tentu perlu ditingkatkan. Mereka akan terus berkembang. Saya melihat keinginan mereka untuk menang, untuk berada di tim, itu perkembangan yang baik bagi saya," ucapnya.

Pelatih berlisensi UEFA Pro itu menegaskan kesiapan semua pemain menjadi hal yang sangat vital sepanjang kompetisi, bukan hanya untuk pemain inti saja. Dia mengaku selalu menekankan hal ini kepada semua pemain.

"Saya selalu katakan kepada para pemain, pada suatu saat tim akan membutuhkan kalian. Kita tidak bisa bermain 34 pertandingan dengan tim yang sama," tuturnya.

"Ada pemain yang tidak bisa bermain karena cedera atau hal yang lain, dan kalian harus siap. Itu mengapa pertandingan seperti ini penting," pungasknya.