Indonesia Dibantai Jepang 6-0, Kluivert: Sangat Kecewa, tapi Perlu Belajar

Patrick Kluivert, Alex Pastoor, dan Denny Landzaat dalam laga Timnas Indonesia melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno. — Patrick Kluivert, Alex Pastoor, dan Denny Landzaat. Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom.

Jogja -

Timnas Indonesia dibantai tanpa ampun oleh Jepang dengan skor 0-6. Hasil ini diakui sang pelatih Kluivert sangat mengecewakan, tapi skuad Garuda perlu belajar dari yang sudah terjadi.

Laga Indonesia menghadapi Jepang digelar di Suita City Football Stadium, Suita, Selasa (10/6/2025) sore WIB, pada laga terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde tiga. Jay Idzes cs haru menyerah dengan setengah lusin dan tak mampu membuat satu pun percobaan.

Hasil ini menjadi kekalahan terbesar Indonesia sepanjang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kluivert pun tak menutup mata dan telinga bahwa ini hasil yang mengecewakan, tapi berharap ada pelajaran yang dipetik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tim (Jepang) yang hebat. Ya, apa lagi yang bisa saya katakan? Tentu saja saya sangat kecewa dengan hasilnya. Juga untuk negara, Indonesia tentu saja. Tapi kami perlu belajar dari situasi ini," kata Kluivert dalam konferensi pers selepas laga yang dibagikan oleh PSSI Pers dilansir detikSepakbola, Selasa (10/6/2025).

"Saya pikir ini adalah momen pembelajaran yang sangat penting secara individu sebagai pelatih, tetapi juga sebagai tim. Kami perlu belajar dari situasi ini."

"Dan apa lagi yang bisa saya katakan? Saya pikir mereka pantas menang. Kami menghormati Jepang," Kluivert menegaskan.

Hasil ini tidak mengubah situasi di klasemen. Indonesia tetap di urutan keempat dengan 12 poin dan mengantongi tiket ke Round 4.