PSS Degradasi, Bupati Sleman Bakal Temui Manajemen

PSS Degradasi, Bupati Sleman Bakal Temui Manajemen

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Rabu, 28 Mei 2025 10:06 WIB
Bupati Sleman, Harda Kiswaya di Kantor Bupati, Tridadi, Sleman, Selasa (27/5/2025).
Bupati Sleman, Harda Kiswaya di Kantor Bupati, Tridadi, Sleman, Selasa (27/5/2025). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja
Sleman -

Kenyataan pahit harus diterima PSS Sleman yang turun kasta ke Liga 2. Bupati Sleman, Harda Kiswaya angkat bicara soal ini.

Harda menyampaikan keprihatinannya usai PSS dipastikan degradasi dari Liga 1. Namun, dia turut mengambil sisi positif PSS degradasi, yaitu bisa menjadi ajang evaluasi besar-besaran bagi tim.

"Tentu selaku bupati saya prihatin dengan kejadian ini. Namun, kita bisa evaluasi kemudian apa yang dikatakan pepatah Jawa kadang di atas kadang di bawah, saat inilah PSS," tutur Harda kepada wartawan, Rabu (28/5/2025).

Lebih lanjut, perlu ada komunikasi antara manajemen, suporter, hingga pemerintah. Sehingga nantinya bisa dilakukan pembenahan dan PSS bisa kembali ke Liga 1 secepatnya.

"Saatnya untuk introspeksi dan mawas diri. Apa saja yang harus dilakukan pembenahan-pembenahan. Suporter, manajemen, pemerintah, mudah-mudahan nanti bisa segera ada titik temu dan menyatukan hati semuanya," lanjut Harda.

Maka itu, Harda mengaku bakal duduk bicara manajemen PSS. Dia meminta manajemen untuk serius mempersiapkan diri dan berharap PSS bisa semusim saja di Liga 2.

"Insyaallah akan segera ketemu manajemen untuk bagaimana menatap masa depan di Liga 2. Mudah-mudahan hanya sekali putaran (satu musim di Liga 2), PSS bisa balik (Liga 1) lagi,' tuturnya.

"Saya berencana ketemu manajemen, mudah-mudahan nanti ada semangat baru untuk cepat bangkit," ucap Harda.

Harda turut memberi pesan kepada suporter PSS untuk senantiasa menjaga kondusifitas saat mendukung Super Elja berlaga. Dia juga berharap terjalin keharmonisan juga antara manajemen dan suporter.

"Namun saya juga nyuwun dengan hormat suporter bisa berevaluasi bagaimana cara mendukung yang baik. Yang membuat suasana keharmonisan di antara pemilik dan manajemen kemudian suporter betul-betul menjadi sebuah hubungan batin yang kuat," kata Harda.

"Saling percaya dan menghormati. Inilah modal untuk hanya satu kali putaran di Liga 2 nanti untuk kembali masuk jajaran di Liga 1," pungkasnya.




(afn/ahr)

Hide Ads