Mengenal 3 Tempat Syuting Lagu Gala Bunga Matahari Sal Priadi, Mana Saja?

Sal Priadi, seorang musisi berdarah Indonesia, baru-baru ini mengunggah video musik dari lagu Gala Bunga Matahari. Menariknya, proses syuting video tersebut dilakukan di tiga tempat yang ada di Jogja. Mana saja?

Dikutip dari laman Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, nama asli Sal Priadi adalah Salmantyo Ashrizky Priadi. Sosoknya dikenal sebagai seorang penyanyi, penulis lagu, dan aktor film.

Awal karier musik Sal Priadi diawali dengan single bertajuk Kultusan pada 2017 silam. Setelah itu, ia lanjut menelurkan single Ikat Aku di Tulang Belikatmu pada 2018. Selain dua karya tersebut, Sal Priadi juga banyak mengeluarkan lagu lain, seperti Amin Paling Serius dan Dari Planet Lain.

Dilihat dari kanal YouTube miliknya, Sal Priadi, sejatinya, lagu Gala Bunga Matahari ini telah dirilis pada 14 Juni 2024 lalu. Selanjutnya pada 8 Agustus 2024, lagu yang berasal dari album Markers and Such Pens Flashdisks ini dibuatkan video musiknya.

Lalu, tempat mana sajakah yang tampak ada dalam video musik Lagu Gala Bunga Matahari tersebut? Simak uraian ringkasnya yang telah detikJogja siapkan berikut ini!

Tempat Syuting Video Musik Lagu Gala Bunga Matahari

Berdasar informasi dari akun Instagram Visiting Jogja yang dikelola Dinas Pariwisata DIY, @visitingjogja, di antara destinasi yang dipilih sutradara Aco Tenriyageli adalah Gumuk Pasir Parangkusumo, Potrobayan River Camp, dan Jiwa Jawi Resto.

1. Gumuk Pasir Parangkusumo

Lokasi pertama yang masuk dalam video musik Gala Bunga Matahari ini berlokasi di Jalan Pantai Parangkusumo No 16, Pantai Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Jogja 55772. Lokasinya berada di sebelah barat Pantai Parangtritis.

Disadur dari situs Geopark Jogja, sumber utama material Gumuk Pasir Parangkusumo berasal dari Gunung Merapi. Perpindahan material ini terjadi melalui aliran Sungai Opak dan Progo. Kemudian, gelombang laut dan angin tenggara mengakibatkan gumuk pasir terbentuk.

Selain merupakan situs kebudayaan (untuk Upacara Labuhan Parangkusumo) dan geowisata, Gumuk Pasir Parangkusumo di barat Pantai Parangtritis juga memiliki fungsi ekologi. Adapun fungsi ekologinya adalah sebagai tempat berkembang flora dan fauna, fungsi perlindungan abrasi pantai, dan fungsi akuifer air tawar.

Dirujuk dari akun Instagram Gumuk Pasir Parangkusumo, @gumukpasir, wisatawan bisa melakukan sejumlah aktivitas yang menyenangkan di tempat ini. Di antaranya adalah sandboarding dan mengendarai motor trail atau jeep adventure.

2. Potrobayan River Camp

Lokasi kedua yang tampak dalam video musik Gala Bunga Matahari adalah Potrobayan River Camp. Objek wisata ini berlokasi di Potrobayan, Srihardono, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, DIY 55771.

Menurut informasi dari akun Instagram resminya, @potrobayan, di tempat ini, wisatawan dapat menikmati indahnya malam dari dalam tenda atau sekadar bersantai menikmati aliran sungai dan hamparan hijau rerumputan.

Selain aktivitas memorable tersebut, Potrobayan River Camp juga diperlengkapi sejumlah fasilitas penunjang. Sebut saja mushola, parkiran mobil dan motor, pos jaga, colokan listrik, serta toilet.

3. Jiwa Jawi Resto

Dalam video musik Gala Bunga Matahari, aktor sekaligus sutradara teater Indonesia, Landung Simatupang, tampak berada di sebuah resto bernama Jiwa Jawi. Resto ini berlokasi di Jalan Tugu Gentong, Salakan, Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, DIY 55184.

Dirangkum dari laman resmi Visiting Jogja, Jiwa Jawi resto mengusung konsep tradisional serta kebudayaan. Salah satu daya tarik resto ini adalah lokasinya yang berada di dalam hutan. Dengan suasana sejuk nan rindang, pengunjung dapat menikmati beragam makanan lezat yang tersedia.

Berdasar menu yang disediakan akun Instagramnya, @jiwajawijogja, di antara sajian Jiwa Jawi Jogja adalah sate ayam, tuna woku, ayam rica, tuna kemangi, rolade semur, dan bihun jamur kacang capri. Minumannya pun beragam, mulai dari es teh hingga lemon tea.

Lirik Lagu Gala Bunga Matahari Sal Priadi

Diunggah pada 8 Agustus 2024 lalu, video musik Gala Bunga Matahari berhasil menduduki peringkat pertama YouTube Music Trending. Sampai berita ini dibuat, tercatat sudah 5,364,008 orang menyaksikan video musik tersebut.

Penasaran seperti apa lirik lagu Gala Bunga Matahari? Di bawah ini liriknya dikutip dari offical music video-nya:

Mungkinkah, mungkinkah
Mungkinkah kau mampir hari ini?
Bila tidak mirip kau
Jadilah bunga matahari

Yang tiba-tiba mekar di taman
Meski bicara dengan bahasa tumbuhan
Ceritakan padaku
Bagaimana tempat tinggalmu yang baru

Adakah sungai-sungai itu benar-benar
Dilintasi dengan air susu?
Juga badanmu tak sakit-sakit lagi
Kau dan orang-orang di sana muda lagi

Semua pertanyaan, temukan jawaban
Hati yang gembira, sering kau tertawa
Benarkah orang bilang
Ia memang suka bercanda?

Mungkinkah, mungkinkah
Mungkinkah kau mampir hari ini?
Bila tidak mirip kau
Jadilah bunga matahari

Yang tiba-tiba mekar di taman
Meski bicara dengan bahasa tumbuhan
Kan kuceritakan padamu
Bagaimana hidupku tanpamu

Kangennya masih ada di setiap waktu
Kadang aku menangis bila aku perlu
Tapi aku sekarang sudah lebih lucu
Jadilah menyenangkan seperti katamu
Jalani hidup dengan penuh sukacita
Dan percaya kau ada di hatiku selamanya, oh-oh

Mungkinkah, mungkinkah
Mungkinkah kau mampir hari ini?
Bila tidak mirip kau
Jadilah bunga matahari

Mungkinkah, mungkinkah
Mungkinkah kau mampir hari ini?
Bila tidak sekarang
Janji kita pasti kan bertemu lagi

Nah, itulah tiga tempat syuting video musik lagu Gala Bunga Matahari oleh Sal Priadi yang berlokasi di Jogja. Semoga informasinya bermanfaat!

Bendung Lepen, Dari Kandang Babi Jadi Objek Wisata Kolam Ikan di Jogja

Bendung Lepen, Dari Kandang Babi Jadi Objek Wisata Kolam Ikan di Jogja