PDIP Jabar Tuding 'Mulyono dan Geng' Jegal Anies, Istana Bilang Begini

PILKADA Yogyakarta

Nasional

PDIP Jabar Tuding 'Mulyono dan Geng' Jegal Anies, Istana Bilang Begini

Isal Mawardi - detikJogja
Jumat, 30 Agu 2024 13:13 WIB
Ari Dwipayana
Ari Dwipayana Foto: Eva Safitri/detikcom
Jogja -

Istana Kepresidenan merespons tudingan Ketua DPD PDIP Jawa Barat (Jabar), Ono Surono, bahwa penjegalan Anies Baswedan maju Pilgub Jabar didalangi 'Mulyono dan geng'. Istana menegaskan pilkada adalah urusan partai politik, bukan ranah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sebagai informasi, nama 'Mulyono' belakangan banyak diperbincangkan di media sosial. Banyak kalangan mengaitkan nama tersebut dengan Jokowi.

"Pencalonan kepala daerah dan wakil kepala daerah dalam pemilukada adalah sepenuhnya menjadi urusan partai politik atau gabungan partai politik," ujar Koordinator Stafsus Presiden, Ari Dwipayana, kepada wartawan, dilansir detikNews, Jumat (30/8/2024). Ari menjawab pertanyaan terkait tudingan 'Mulyono dan geng' dalang Anies gagal diusung PDIP Jabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ari menyebut keputusan pencalonan seseorang ditentukan melalui mekanisme internal tiap partai. Ari menekankan setiap partai politik memiliki kedaulatan untuk menentukannya.

"Jangan sampai, semua problem putusan internal partai, selalu dikait-kaitkan dengan Presiden," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, PDIP Jabar mengungkapkan alasan mengapa mereka batal mengusung Anies. Ono saat dimintai konfirmasi menuding 'Mulyono dan geng' menjadi biang keroknya.

"Pak Anies dari kemarin kami tawari sampai mengerucut sore hari tadi. Kenapa gagal? Kita menghadapi tantangan yang sangat besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies didukung PDIP. (Siapa Pak?) Ya, Mulyono dan geng. Ya, tulis aja Mulyono," kata Ono dilansir detikJabar, Jumat (30/8).

"Kita tahu Pak Anies orang asli Kuningan, Jawa Barat dan punya track record bagus untuk membangun Jakarta. Jadi saya yakin bisa jadi sosok untuk membangun Jawa Barat. Tapi kekuatan besar itu membuat pak Anies tidak jadi diusung PDIP," sambungnya.




(apu/ams)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads