Setiap tanggal dalam kalender membawa ceritanya sendiri, tak terkecuali tanggal 13 Oktober 2025. Di berbagai belahan dunia, hari ini menjadi momen penting untuk mengenang peristiwa bersejarah yang mengubah dunia, salah satunya adalah Hari Bahasa Inggris. Namun, bukan hanya itu, ada beberapa perayaan penting lainnya yang membuat tanggal ini istimewa.
Keunikan tanggal ini juga tercermin dari perpaduan tiga sistem kalender yang berbeda. Dalam kalender Jawa, hari tersebut jatuh pada weton Senin Pon, 20 Bakda Mulud 1959 (Dal). Sementara itu, dalam penanggalan Hijriah, hari yang sama bertepatan dengan 21 Rabiul Akhir 1447 H.
Jadi, tanggal 13 Oktober 2025 memperingati hari apa? Hari penting apa saja yang sebenarnya kita rayakan pada 13 Oktober 2025? Yuk, simak daftarnya agar tidak ketinggalan momen spesial hari ini!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanggal 13 Oktober 2025 Memperingati Hari Apa?
Menurut National Day Calendar, Days of The Year, dan National Today, terdapat peringatan penting pada 13 Oktober 2025 seperti Hari Kegagalan Internasional hingga Hari Bahasa Inggris. Mari cermati penjelasan lengkapnya!
1. Hari Kegagalan Internasional
Tanggal 13 Oktober 2025 menjadi momen reflektif bagi banyak orang di seluruh dunia melalui peringatan Hari Kegagalan Internasional. Peringatan ini bermula di Finlandia pada 2010, saat sekelompok mahasiswa dari Aalto University ingin mengubah cara pandang masyarakat terhadap kegagalan. Mereka menilai bahwa rasa takut gagal membuat banyak orang enggan mencoba hal baru, terutama dalam dunia kewirausahaan.
Perayaan ini mengajak semua orang untuk melihat kegagalan bukan sebagai akhir, melainkan sebagai bagian alami dari proses belajar dan berkembang. Berbagai kegiatan dilakukan untuk merayakan semangat ini, mulai dari festival 'Failure Party' hingga sesi berbagi cerita tentang kesalahan yang justru membawa pelajaran berharga. Suasana yang diciptakan selalu santai, penuh tawa, dan inspiratif.
Momentum ini juga mengingatkan pentingnya keberanian dalam menghadapi risiko. Masyarakat didorong untuk menceritakan pengalaman mereka yang tidak berjalan sesuai rencana, baik di bidang bisnis, pendidikan, maupun kehidupan pribadi. Melalui kisah-kisah tersebut, tumbuh kesadaran bahwa setiap langkah yang salah tetap membawa kita lebih dekat pada kesuksesan berikutnya.
2. Hari Pengurangan Risiko Bencana Internasional
Setiap tahun, tanggal 13 Oktober diperingati sebagai Hari Pengurangan Risiko Bencana Internasional. Peringatan ini dicanangkan oleh Majelis Umum PBB pada 1989 sebagai wujud dorongan agar dunia lebih sadar terhadap risiko bencana dan pentingnya mitigasi. Fokusnya adalah memperkuat kesiapsiagaan masyarakat, terutama di daerah yang rentan terhadap bencana alam.
Tema peringatan tahun 2025 menyoroti pentingnya pendanaan untuk membangun ketahanan. Banyak negara masih minim dalam mengalokasikan anggaran untuk pengurangan risiko bencana, padahal dampak ekonominya sangat besar. Dengan meningkatkan investasi pada kesiapsiagaan, negara bisa mengurangi kerugian dan mempercepat pemulihan setelah bencana terjadi.
Kegiatan peringatan dilakukan di berbagai tingkatan, mulai dari pemerintah nasional hingga komunitas lokal. Ada kampanye edukasi, pelatihan kesiapsiagaan, hingga diskusi publik mengenai perencanaan pembangunan yang tangguh. Semua ini bertujuan menciptakan masyarakat yang lebih siap menghadapi ancaman alam maupun buatan manusia.
3. Hari Skeptis Internasional
Masih di tanggal yang sama, dunia juga memperingati Hari Skeptis Internasional. Peringatan ini mengajak masyarakat untuk berpikir kritis dan mempertanyakan kebenaran sebelum mempercayai suatu informasi. Sikap skeptis dianggap penting untuk menjaga akal sehat di tengah derasnya arus informasi dan opini yang beredar.
Hari Skeptis Internasional tidak memiliki satu bentuk perayaan resmi, namun banyak komunitas dan akademisi memanfaatkannya untuk mengadakan diskusi publik, klub debat, dan kegiatan edukatif yang mengasah logika. Filosofi yang diusung adalah bahwa keraguan yang sehat merupakan dasar dari penemuan dan kemajuan ilmu pengetahuan.
Dalam suasana yang santai, perayaan ini juga sering dikemas secara kreatif seperti pesta bertema filsafat atau pemutaran film misteri yang memancing rasa ingin tahu. Lewat kegiatan semacam ini, semangat berpikir kritis dipelihara agar masyarakat lebih bijak menilai berbagai pandangan dan klaim yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari.
4. Hari Kesadaran Kanker Payudara
Pada 13 Oktober 2025, masyarakat di berbagai negara turut memperingati Hari Kesadaran Kanker Payudara. Hari ini merupakan bagian dari Bulan Kesadaran Kanker Payudara yang dipusatkan sepanjang Oktober. Fokus pada tanggal ini adalah meningkatkan pemahaman tentang kanker payudara metastatik atau kanker yang sudah menyebar ke organ lain.
Peringatan ini lahir dari resolusi Kongres Amerika Serikat pada 2009 setelah perjuangan sembilan pasien kanker metastatik yang meminta agar ada satu hari khusus bagi penderita tahap lanjut. Sejak itu, banyak lembaga kesehatan dan organisasi masyarakat menjadikan tanggal ini sebagai momentum untuk memperkuat dukungan bagi para pejuang kanker.
Kegiatan peringatan biasanya meliputi kampanye edukasi, pengumpulan dana penelitian, serta penyebaran informasi tentang perawatan dan dukungan emosional. Pesan utamanya adalah bahwa penderita kanker metastatik tetap membutuhkan perhatian dan harapan melalui penelitian berkelanjutan dan solidaritas dari masyarakat.
5. Hari Bahasa Inggris
Di bidang pendidikan dan bahasa, tanggal 13 Oktober 2025 juga dirayakan sebagai Hari Bahasa Inggris. Tanggal ini dipilih untuk mengenang momen bersejarah ketika Parlemen Inggris pertama kali dibuka dengan pidato berbahasa Inggris pada tahun 1362. Sebelumnya, bahasa yang digunakan dalam pemerintahan adalah bahasa Prancis.
Peringatan ini diinisiasi oleh The English Project pada 2009 untuk merayakan keberagaman dan perkembangan bahasa Inggris yang kini memiliki lebih dari 7.000 variasi di seluruh dunia. Bahasa ini dikenal fleksibel karena mampu menyerap kata-kata dari berbagai bahasa lain seperti Latin, Yunani, Portugis, dan bahkan bahasa-bahasa Asia dan Afrika.
Beragam lembaga pendidikan dan komunitas bahasa merayakan hari ini dengan cara berbeda. Ada yang mengadakan lomba pidato, seminar linguistik, hingga pembacaan karya sastra klasik. Melalui perayaan ini, masyarakat diingatkan pada kekayaan bahasa yang terus tumbuh dan beradaptasi mengikuti perkembangan zaman.
Nah, itulah tadi sejumlah peringatan yang terdapat pada 13 Oktober 2025. Semoga bermanfaat, detikers!
(par/alg)
Komentar Terbanyak
Berhenti di Lampu Merah, Mobil Sultan HB X Disalip Rombongan Pakai Patwal
Mahar Cek Rp 3 M Belum Bisa Cair, Mbah Tarman Ungkap Alasannya
Tagar #PatrickOut Meledak, Media Belanda Pertanyakan Nasib Kluivert di Timnas