Geger Asap Panas Muncul dari Dalam Tanah di Depok

Foto: Warga menggali tanah yang mengeluarkan asap panas di Jalan Raya Bogor, Depok, Selasa (12/8/2025). (Devi Puspitasari/detikcom)

Jogja -

Sebuah video yang memperlihatkan asap dari bawah tiang lampu di Jalan Raya Bogor, Depok viral di media sosial. Warga menyebut suhu asap itu mencapai 70 derajat celcius.

Dilansir dari detikNews, terpantau di lokasi asap masih keluar dari bawah tiang lampu yang bersampingan dengan selokan. Asap itu seperti bau belerang.

Tampak warga dan teknisi Dishub Depok juga tengah mengecek lokasi. Beberapa orang terlihat sedang menggali tiang lampu untuk mencari titik asap. Saat digali, titik asap berada di bawah kabel tiang lampu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Petugas juga sempat mengukur suhu asap tersebut. Saat diukur, asap itu bersuhu tinggi.

Pemilik toko depan tiang lampu tersebut, Evvik Kurniawan (31), menceritakan dirinya juga sempat iseng mengecek suhu asap itu. Hal itu dilakukan saat dirinya diminta tantenya untuk mengecek.

"Awal tahu si warung ini, tapi tadi pagi saya dikabarin tante saya, 'Ini ada asap keluar, coba tolong dicek apanya ada yang korslet atau gimana' Karena kita nggak ngerti, saya iseng ambil alat termometer," ujar Evvik saat ditemui wartawan, Selasa (12/5).

Saat diukur, suhu asap mencapai 70 derajat celsius. Ia pun sempat melapor ke PLN juga Dinas PUPR untuk mengecek lokasi.

"Saya ukur panasnya, ternyata panas sampai 70 derajat. Setelah itu saya bingung mau lapor ke mana. Lapor ke PLN udah, PU udah, terus kemarin pihak PU bilang nggak ada masalah di kabel listrik," jelasnya.

Karena bingung, Evvik membuat video viral kemudian ditindaklanjuti Dishub Depok. "Makanya saya bingung mau ke mana, lapor ke saudara saya yang media, di-follow up sampai datang orang Dishub," jelasnya.

Evvik menyebut asap ini sudah muncul sejak minggu lalu. Warga sekitar juga mengaku ngeri pada asap tersebut.

"Iya, kalau pas asapnya keluar itu ada bau-bau belerang kalau pagi. Iyalah, ngeri nyetrum juga kalau kabel listrik atau apa sampai digali aja masih keluar asap," ujarnya.

"Udah semingguan, udah sempet digali PLN juga, dari hari Selasa minggu kemarin ini lebih lanjut (pengecekan oleh Dishub) karena kemarin (PLN) yang datang ngecek katanya bukan wewenang mereka," tuturnya.