Maling Berjaket Biru Bobol Toko di Berbah Sleman Terekam CCTV

Maling Berjaket Biru Bobol Toko di Berbah Sleman Terekam CCTV

Jauh Hari Wawan S - detikJogja
Senin, 05 Agu 2024 17:39 WIB
Terekam CCTV toko kelontong di Kaluharan Kalitirto, Berbah, Sleman, dibobol maling, Kamis (1/7/2024).
Terekam CCTV, toko kelontong di Kaluharan Kalitirto, Berbah, Sleman, dibobol maling, Kamis (1/7/2024). Foto: Akun X Merapi Uncover @merapi_uncover
Sleman -

Sebuah toko kelontong di Kaluharan Kalitirto, Berbah, Sleman, dibobol maling. Aksi pembobolan itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.

Video pencurian yang terekam CCTV itu juga diunggah akun X, @merapi_uncover, pada Senin (5/8/2024). Dalam caption akun tersebut disebutkan bahwa pencurian terjadi saat dini hari.

Dalam video terlihat seorang laki-laki mengenakan sebuah jaket atau hoodie berwarna biru dan menutupi wajah dengan masker. Pelaku terlihat mengambil beberapa barang dagangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, tak terlihat dalam video barang apa saja yang diambil oleh maling tersebut. Disebutkan pula bahwa kerugian dari pencurian itu bernilai Rp 10 juta.

"Pencurian di toko tetangga saya depan rumah saya,di toko tanjung kalitirto berbah,sekitar jam 2.30 malam terdengar suara kaca pecah dkira kucing,terus engga di cek lagi sama tetangga saya/pemilik toko.Terus keesokan harinya baru ketahuan kalo rokok hilang,dan kerugian uang 10jt," tulis akun tersebut.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kapolsek Berbah AKP Dwi Daryanto mengonfirmasi bahwa pencurian itu terjadi pada Kamis (1/7) lalu. Kerugian disebutkan Dwi bernilai Rp 6 juta.

"Kejadian tanggal 1, kerugiannya Rp 6 juta," kata Dwi kepada wartawan, Senin (5/8).

Lebih lanjut dijelaskan Dwi, pemilik warung baru mengetahui tokonya dibobol maling pada pagi harinya setelah mendapat laporan dari karyawan. Saat dicek, ternyata sejumlah barang dagangan telah raib digondol maling.

"Jam 07.00 karyawan masuk kerja buka toko ada plafon rumah yang jebol. Diketahui beberapa bungkus atau dus rokok hilang," ujarnya.

Kasus ini pun saat ini telah ditangani oleh pihak kepolisian. "(Pelaku) Masih dalam penyelidikan," pungkasnya.




(cln/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads