.webp)
Berbagai upaya coba dilakukan Museum Olahraga Surabaya untuk menarik pengunjung. Salah satunya melalui promosi di media sosial.
Hasilnya, museum yang diresmikan pada 8 Mei 2021 itu lumayan banyak dikunjungi tak hanya akhir pekan, tapi juga hari biasa. Para pengunjung pun rata-rata remaja gen Z.
Reza, pemandu Museum Olahraga Surabaya mengatakan pihaknya memang sengaja memanfaatkan platform media sosial. Akun-akun media sosial ini dikelola oleh Disbudporpar Pemkot Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita ada sosmednya di Instagram namanya musea.surabaya tapi untuk semua museum yang di Surabaya, adminnya satu. Dan di surabayasparkling, itu milik Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya. Di situ pasti sesekali ke sini untuk update. Jadi untuk sosial media kita lebih up lagi," kata Reza kepada detikJatim (05/09/2023).
Menurut Reza, para pengunjung tak hanya ingin mengetahui koleksi museum, namun juga sebagai spot foto dan video.
"Banyak yang berkunjung di sini lebih fokus ke foto atau video. Mungkin karena bangunannya yang oke gitu. Jadi 60 persen foto-foto, 40 persennya pingin tahu apa sih isi dalamnya," ujar Reza
Dikatakan Reza, pengunjung pada hari biasa mencapai sekitar 20 hingga 30 orang. Sedangkan pada akhir pekan bisa mencapai 100 pengunjung.
(abq/iwd)
