Gunung pendakian di Jatim tidak melulu soal Semeru, Arjuno dan Raung. Banyak gunung keren lainnya yang patut dicoba.
Salah satunya Gunung Butak. Gunung ini berada di perbatasan Blitar dan Malang.
Yang paling menarik dari gunung ini yakni hamparan sabana (biasa disebut savana) yang indah dan bikin betah. Terlebih, bunga abadi (edelweis) turut mewarnai kawasan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 5 Pantangan Saat Mendaki Gunung Lawu |
Mengutip artikel di situs resmi Universitas Krisnadwipayana, Gunung Butak memiliki empat jalur pendakian. Berikut empat jalur tersebut:
- Via Sirah-Kencong (jalur Desa Semen-Gandusari-Blitar)
- Via Gunung Kawi Kepanjen
- Via Desa Gading Kulon-Dau-Malang
- Via Gunung Panderman, Batu
![]() |
Yang menarik lainnya, Gunung Butak memiliki dua tipe hutan. Yakni hutan hujan tropis dan hutan lumut.
Suhu udara di malam hari bisa mencapai 0-10 derajat celsius. Sedangkan pada siang hari suhunya sekitar 15 derajat celsius.
Gunung Butak memiliki ketinggian 2.868 mdpl. Hamparan sabana yang mempesona kerap menjadi pelipur lelah pendaki yang menuju puncak.
Pendakian via Sirah-Kencong memiliki daya tarik yang lebih ketimbang jalur lainnya. Sebab, pendaki bakal melewati vegetasi yang berbeda-beda.
Pada ketinggian 1.400-1.500 mdpl, pendaki bakal menemukan vegetasi kecubung gunung, paku, pisang batu dan mlandingan gunung.
Baca juga: Sederet Tantangan Mendaki Gunung Arjuno |
![]() |
Di ketinggian 1.500-2.500 mdpl, pendaki akan melewati vegetasi alang-alang, cantigi, congkok, timun hutan, bandotan, wali songo dan kirinyuh.
Sementara hamparan sabana berada di ketinggian 2.500-2.868 mdpl. Di sana ada cemara, edelweis, semanggi gunung, ageratina riparia, arbei gunung dan daun rusa.
"Savana Buthak selalu menjadi tempat idaman para penikmat kabut lembut dan padang rumput. Ilalangnya yang sangat membuai mata tak ingin terlewatkan apalagi menikmatinya dengan tenda dan disertai masak-memasak makanan yang telah kita bayangkan untuk bisa dimakan di tempat indah seperti ini. DUUHH WARBYAZAH !!! Salam Lestari," tulis salah seorang pendaki asal Surabaya, Supatra Rojali dikutip detikJatim, Jumat (13/1/2023).
Pendaki yang akrab disapa Drax ini mengaku sudah empat kali silaturahmi ke Gunung Butak. Baginya, sabana Gunung Butak selalu bikin betah pendaki.
"Sumber airnya banyak di Savana Butak. Jadi betah gak pengen pulang. Savana yang luas cocok buat manjain mata para penikmat," tutupnya.
(sun/fat)