Fenomena Frost Bromo yang Justru Bikin Wisatawan Makin Kepincut

Fenomena Frost Bromo yang Justru Bikin Wisatawan Makin Kepincut

Muhajir Arifin - detikJatim
Kamis, 28 Jul 2022 09:37 WIB
Gunung Bromo
Gunung Bromo. (Foto: Dok. Istimewa)
Pasuruan -

Suhu udara di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menurun drastis. Suhu ekstrem sampai 2 derajat celsius 'membekukan' kawasan Bromo hingga memunculkan embun upas atau frost.

Kondisi Bromo yang 'beku' disebut tidak memengaruhi kunjungan wisatawan. Bahkan, banyak wisatawan menunggu momen saat Bromo 'membeku'.

Teguh Wibowo, pelaku wisata Bromo mengatakan, kunjungan wisata normal. Penyewaan hardtop dan home stay tetap ramai seperti biasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Normal, tidak pengaruh," kata Teguh, pengelola Desa Wisata Edelweis, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Kamis (28/7/2022).

Teguh yang juga pengemudi hardtop mengaku, pesanan kendaraan wisata malah ramai. Ia mengaku tidak pernah sepi pemesan.

ADVERTISEMENT

Camat Tosari Edy Priyanto menyebut, kondisi Bromo yang sangat dingin seperti saat ini ditunggu sebagian wisatawan. Embun beku di dedauan dan rerumputan yang cantik menggoda wisatawan.

"Saat-saat seperti ini malah ditunggu wisatawan karena banyak salju tipis di daun dan rerumputan. Juga kabut lebih tebal. Itu malah ditunggu wisatawan. Semakin indah kalau difoto atau jadi latar foto itu indah," kata Edy.

Edy menambahkan, setiap akhir pekan 480 hardtop di Kecamatan Tosari selalu habis. Penginapan dan home stay juga penuh.

"Sabtu-Minggu itu 480 hardtop di Tosari selalu habis. Belum yang dari Probolinggo dan lainnya," terang Edy.




(dte/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads