.webp)
Oknum ojek kuda di Bromo yang memalak wisatawan telah meminta maaf. Sang wisatawan juga telah memaafkan oknum bernama Suyono tersebut.
Wisatawan itu bernama Abdul Malik (48), warga Muncar, Banyuwangi. Malik adalah pemilik akun TikTok @aldiducth yang mengunggah apa yang dialaminya di Bromo.
"Saya memaafkan pak Suyono selaku tukang ojek kuda. Saya berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di wisata Gunung Bromo, dan para pelaku jasa di wisata Gunung Bromo bisa melayani tamu dengan baik. Dan hal serupa tidak terulang kembali," ujar Malik saat dihubungi detikJatim, Kamis (23/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Malik juga meminta maaf kepada semua pihak jika unggahannya di TikTok menjadi pro-kontra. Malik berharap peristiwa serupa tidak terjadi kembali di wisata Gunung Bromo.
"Saya ingin pihak terkait membuat aturan dan regulasi yang bisa dipertanggungjawabkan tentang biaya sewa jasa wisata di lingkungan wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru," kata Malik.
Sebelumnya ojek kuda di kawasan wisata Gunung Bromo viral memalak wisatawan. Peristiwa itu terjadi karena wisatawan diketahui merekam oknum ojek kuda. Dalam narasinya, pengunggah menuliskan keterangan agar wisatawan di Bromo berhati-hati saat merekam panorama. Jika tidak maka akan ditarik biaya.
Dalam video berdurasi 30 detik itu, terlihat ojek kuda tengah berjalan di lautan pasir. Sadar wisatawan itu merekam, oknum ojek kuda itu kemudian mendatangi wisatawan dan meminta uang Rp 50 ribu. Ini karena wisatawan melakukan perekaman tanpa izin terhadapnya.
"Uangnya mana, uangnya mana Rp 50. Sampean nyooting gak bilang-bilang dari belakang," demikian suara dari dalam video seperti yang dilihat detikJatim, Selasa (21/6/2022).
Mendapat teguran itu, wisatawan lantas menjawab akan menghapus video. Namun hal itu tak dipedulikan oknum ojek kuda dan tetap meminta uang Rp 50 ribu.
Polisi dan petugas terkait mengatensi temuan tersebut dan akhirnya menemukan si oknum. Oknum bernama Suyono ini akhirnya meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
(iwd/iwd)
