PSSI tengah mematangkan proyek penunjukan pelatih baru Timnas Indonesia. Federasi memberikan syarat bagi pelatih anyar untuk harus berkomitmen penuh, termasuk menetap di Indonesia dan melibatkan pelatih lokal dalam struktur kepelatihan.
Langkah ini diambil setelah PSSI melakukan evaluasi terhadap pengalaman sebelumnya, di mana sejumlah pelatih asing dinilai kurang maksimal karena minim kehadiran di dalam negeri saat tidak ada agenda pertandingan.
Anggota komite eksekutif PSSI, Endri Erawan menyampaikan, salah satu indikator utama komitmen tersebut adalah kesiapan pelatih untuk menetap di Indonesia. Menurutnya, kehadiran fisik pelatih menjadi faktor penting agar program tim nasional berjalan berkesinambungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Target kami, pelatih itu harus all-out. Artinya mereka harus lebih banyak berada di Indonesia daripada di negaranya," ujar Endri dikutip dari detikSport.
Endri menambahkan, PSSI juga menginginkan pelatih yang memiliki rekam jejak kuat di level internasional, khususnya pengalaman membawa tim lolos ke Piala Dunia.
"Harus punya pengalaman bagus meloloskan tim ke Piala Dunia, kalau perlu tinggal bersama keluarganya di Indonesia," lanjutnya.
Proses seleksi saat ini disebut telah mengerucut ke dua kandidat utama usai rangkaian wawancara yang digelar di Eropa. Pengumuman resmi pelatih baru ditargetkan dilakukan dalam waktu dekat.
(auh/hil)











































