Timnas Israel mengawali Piala Dunia U-20 dengan kekalahan di laga perdana. Tim itu langsung disambut bendera Palestina yang dibentangkan oleh suporter lawan.
Laga perdana Israel di Piala Dunia U-20 Argentina kurang menggembirakan. Ia ditumbangkan Timnas Kolombia di partai pembuka yang berlangsung di Estadio Ciudad de La Plata, Minggu (21/5) sore WIB.
Israel sempat unggul lewat gol penalti Turgeman di menit ke-57. Cortes menyamakan kedudukan di menit ke-74 lewat penalti. Kemudian Kolombia mengunci kemenangan lewat gol Puerta di menit akhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan itu menempatkan Israel di peringkat ketiga sementara Grup C Piala Dunia U-20. Kolombia memuncaki dengan tiga poin, ditempel Jepang dengan poin yang sama cuma kalah selisih gol. Sedangkan Senegal di dasar grup.
Dalam laga itu, Timnas Israel U-20 disambut dengan cara berbeda oleh suporter Kolombia. Beberapa dari suporternya membentangkan bendera Palestina!
Ada bendera Palestina dengan ukuran besar yang terbentang sepanjang laga. Tapi beberapa suporter Israel yang tidak sedikit, mereka balas dengan bentangan bendera Israel.
Selanjutnya, seperti dilansir dari detikSport, keributan terjadi. Dua kubu suporter itu saling adu kata-kata.
Jurnalis sekaligus Mundo en Conflicto, Braian Villagra mem-posting keributan itu di media sosial pribadinya. Tensi menjadi cukup panas, tapi pihak kepolisian langsung turun tangan.
"Polisi memeriksa dan membawa para suporter yang mengibarkan bendera Palestina di depan suporter Israel selama pertandingan antara Kolombia dan Israel, di La Plata," tulis Braian.
Israel U-20 selanjutnya akan menghadapi Senegal (24 Mei) dan Jepang (27 Mei). Bisa jadi, mereka akan kembali disambut oleh bendera-bendera Palestina.
Dilansir dari detikSport mengutip berbagai sumber, isu konflik Palestina dan Israel turut menghiasi media sosial di Argentina.
Ada kubu yang mengecam Israel yang menjajah Palestina ada pula kubu yang mendukung Israel dan meminta sepakbola tidak disangkutpautkan dengan politik.
(dpe/iwd)