Memprihatinkan! Vicky Korban Kanjuruhan Alami Pembengkakan Otak

Memprihatinkan! Vicky Korban Kanjuruhan Alami Pembengkakan Otak

Suparno - detikJatim
Senin, 07 Nov 2022 16:40 WIB
Memprihatinkan! Vicky Korban Kanjuruhan Susah Bicara-Gerakkan Anggota Badan
Pembengkakan otak bikin Vicky belum mampu mengingat orang (Foto: Suparno/detikJatim)
Sidoarjo -

Kondisi korban Tragedi Kanjuruhan Vicky Hermansyah (20) warga Desa Kesambi, Porong, Sidoarjo, membutuhkan pemulihan 5-6 bulan. Berdasarkan rekam medis yang ada, pemulihan daya ingat Vicky membutuhkan waktu antara 5-6 bulan.

Itu karena ada edema atau pembengkakan otak dan gangguan bagian otaknya sehingga butuh waktu penyembuhan yang lebih lama.

Meski begitu tidak dijelaskan estimasi pemulihan gangguan syaraf yang dialami Vicky. Hingga kini Vicky belum bisa beraktivitas normal. Saat duduk pun harus dibantu. Makan harus disuapi, duduk harus dibantu dan daya ingatnya belum pulih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sumiarsih (53), ibunda Vicky mengatakan anaknya yang pulang ke rumah pada Senin (1/11/2022) belum mampu mandiri. Karena tubuhnya sulit digerakkan dan memerlukan bantuan orang lain. Selain itu susah bicara dan kesulitan menggerakkan organ tubuh seperti jari tangan maupun kaki.

"Jari tangan dan kaki masih susah untuk bergerak. Kalau berjabatan tangan masih dibantu serta susah untuk bicara. Kalau ada kerabat yang dia ingat hanya bisa tersenyum," jelas Sumiarsih di rumahnya, Senin (7/11/2022).

ADVERTISEMENT

Ia menjelaskan daya ingat Vicky juga belum pulih. Saat ada kerabat atau saudara yang datang, ia belum bisa mengingat dengan sempurna.

"Alhamdulillah hari ini mulai bisa duduk meski proses duduknya masih dibantu. Tapi saat ada yang datang belum bisa mengingat satu-satu, harus pelan-pelan," kata Sumiarsih di rumahnya, Senin (7/11/2022).

Karumkit Pusdik Sabhara Lemdiklat Polri di Porong AKBP dr Eko Yunianto mengunjungi Vicky. Usai memeriksa Vicky dia mengklaim bahwa keadaan Vicky, sudah cukup membaik, meski tanda vitalnya baik memori dan respons masih belum pulih.

"Kami akan datangkan dokter ahli syaraf, juga rehab medik. Dan (secara) berkala juga saudara Vicky akan kami bawa untuk program rehab medik selanjutnya. Bila nanti kondisinya memungkinkan datang ke RS Bhayangkara dipersilahkan, semua biaya digratiskan," ujar Eko di rumah Vicky.

Dia menjelaskan berdasarkan rekam medik yang diterima, Vicky mengalami gangguan syaraf karena ada pembengkakan di otak atau gangguan bagian otaknya sehingga butuh waktu penyembuhan yang lebih lama.

"Tapi Insyaallah ke depan semakin membaik. Utamanya karena mau makan dan minum. Saran untuk keluarga adalah bagaimana mengembalikan semangat dan kepercayaan agar mau mengingat kembali memori yang sampai saat ini belum didapatkan," kata Eko.

Ia menambahkan, butuh pendampingan dan suntikan semangat dari keluarga demi mengembalikan memori Vicky. Salah satunya sering bertemu teman, kerabat, atau teman dekatnya dan diajak jalan-jalan.

"Memang pemulihan daya ingat butuh waktu yang agak lama sekitar 5 sampai 6 bulan. Agar daya ingatnya cepat pulih, dia (perlu) dipertemukan dengan teman, kerabat, atau teman dekatnya dan diajak jalan-jalan," tandas Eko.




(dpe/fat)


Hide Ads