Dalih PSSI soal Fun Football: FIFA yang Ngajak Main Bola!

Dalih PSSI soal Fun Football: FIFA yang Ngajak Main Bola!

Deni Prastyo - detikJatim
Kamis, 20 Okt 2022 20:24 WIB
Jubir PSSI Ahmad Riyadh
Jubir PSSI Ahmad Riyadh menyebut FIFA yang pertama kali mengajak Fun Football (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)
Surabaya -

PSSI buka suara soal acara Fun Football bersama FIFA yang menuai kritik karena dinilai tak berempati di tengah duka Tragedi Kanjuruhan. PSSI berdalih Fun Football itu bukan atas inisiatif PSSI. FIFA lah yang mengajak main bola.

Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara PSSI Ahmad Riyadh setelah mendampingi pemeriksaan Ketua PSSI Iwan Bule sebagai saksi Tragedi Kanjuruhan di Mapolda Jatim. Menurutnya, FIFA ingin mengajak PSSI agar tak larut dalam duka Tragedi Kanjuruhan.

"Tapi itu adalah tamu (FIFA) yang ngajak main bola. Ayo, kita jangan bersedih! Coba kita main bola sedikit. Dia tunjukkan kita bisa berjalan," kata Riyadh, Kamis (20/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Riyadh melanjutkan, sebagai tuan rumah yang baik, PSSI ingin menghormati tamunya. Maka, PSSI mempersiapkan segala kebutuhan Fun Football

"Tamu minta seperti itu, kita sebagai bangsa yang menghormati tamu, ya menyiapkan. Ya nyiapkan sepatunya, semua hari itu juga Karena hari itu nggak ada jadwal sebelumnya," lanjut Riyadh.

ADVERTISEMENT

Fun Football itu berlangsung sore hari. Riyadh menyebut jika Fun Football tidak memakai satu lapangan. Waktunya pun juga tak sampai 90 menit.

"Jadi kira-kira jam tiga sore, jam empat, ayo boleh kita main, tapi lapangannya bukan penuh ya, lapangan cuma separuh dan waktunya 20 menit. Bukan main 45 menit. 20 menit, pengurus-pengurus hanya lima orang saja dari FIFA," ungkap Riyadh.

Riyadh menyadari bahwa memang ada pro kontra terkait Fun Football itu. Menurutnya, semua orang berhak menilai.

"Itu memang ada pro dan kontra, apapun yang dilalukan, masyarakat berhak menilai apapun," katanya.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Wasit itu melanjutkan, PSSI hanya ingin menghormati FIFA yang datang ke Indonesia sebagai tamu. Tak ada alasan bagi PSSI untuk menolak ajakan bermain bola dari FIFA.

"Tamu dihormati, karena dia (FIFA) membuktikan 'ayo' ke Presiden, diterima oleh Presiden diajak makan, diajak ini semuanya, mengajukan progam. Kita kalau nggak mau (diajak main bola), apa alasanya?" ucap Riyadh.

Diberitakan sebelumnya, PSSI dan FIFA panen hujatan di media sosial. Ini karena mereka menyempatkan kegiatan Fun Football. Kegiatan ini menuai kritikan karena dinilai tidak berempati untuk korban Tragedi Kanjuruhan yang telah mencapai 133 orang meninggal dunia.

Seperti diketahui, Presiden FIFA Gianni Infantino berkunjung ke Indonesia untuk bertemu Presiden Joko Widodo dan PSSI. PSSI akan dibantu FIFA untuk menata kelola sepakbola usai Tragedi Kanjuruhan.

Nah, pada Selasa (18/10) malam, ada kegiatan Fun Football PSSI dan FIFA di Stadion Madya, Jakarta. Ketum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) adu bola melawan Gianni. Kegiatan ini di-posting di akun resmi Twitter @PSSI. Unggahan itu langsung menuai kecaman banyak warganet.




(abq/dte)


Hide Ads