AKP Has Darmawan merupakan Komandan Kompi (Danki) III Brimob Polda Jatim. Dalam reka ulang, Has Darmawan diketahui memerintahkan tembakan gas air mata pada adegan ke-18.
Pada adegan ke-18, tersangka Has Darmawan memerintakan kepada anggotanya untuk melakukan persiapan penembakan gas air mata.
"Tersangka tiga, Has Darmawan mendengar tembakan gas air mata, dari pasukan sebelah kiri. Selanjutnya tersangka Has Darmawan memerintahkan Danton untuk penembakan gas air mata persiapan," ujar pengarah adegan di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Rabu (19/10/2022).
Setelah itu, Danton meneruskan kepada lima anggota yang memegang senjata agar persiapan melakukan penembakan gas air mata.
"Pada adegan ke-19, pada pukul 22.09 WIB, atas perintah tersangka tiga Has Darmawan, saksi Baratu Teguh Febrianto menggunakan senjata laras licin kaliber 58 milimeter menembakkan satu kali dengan amunisi warna biru, mengarah ke depan gawang sisi selatan," imbuh pengarah adegan.
Lalu pada adegan ke-19 hingga ke-25, anggota Brimob melepaskan tembakan gas air mata ke tribun penonton. Tembakan gas air mata itu dilakukan sebanyak lima personel Brimob.
Sebelumnya, Tim penyidik gabungan melakukan rekonstruksi Tragedi Kanjuruhan di lapangan Mapolda Jatim. Rekonstruksi ini dimulai tepat pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.
Pantauan detikJatim di lokasi, tampak sejumlah perwakilan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang hadir di lokasi. Adegan per adegan pun dilakukan untuk menggambarkan insiden yang menewaskan 133 korban ini. Proses rekonstruksi sudah berlangsung 5 adegan.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo tampak menyaksikan rekonstruksi tersebut. Sementara awak media hanya bisa mengambil gambar dari pinggir lapangan, tidak bisa mendekat ke tribun lapangan Polda Jatim yang berada di tengah. Tribun itu menjadi fokus lokasi rekonstruksi.
(hil/dte)