Sederet Fakta Duka Kematian Helen Menambah Panjang Korban Kanjuruhan Jadi 132

Tim detikJatim - detikJatim
Rabu, 12 Okt 2022 10:12 WIB
Jenazah Helen Pricela korban Tragedi Kanjuruhan dibawa ke rumah duka (Foto: M Bagus Ibrahim.detikJatim)
Malang -

Kabar duka kembali menyelimuti dunia sepakbola Indonesia. Pasalnya, ada tambahan seorang korban meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan. Seorang korban yang sempat dirawat di Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang mengembuskan napas terakhir.

Sebelumnya, Tragedi Kanjuruhan yang pecah pada Sabtu (1/10/2022) memakan 131 korban jiwa hingga ratusan suporter lainnya luka. Tercatat, hingga kini korban meninggal Tragedi Kanjuruhan menjadi 132 orang. Berikut 7 fakta duka soal kejadian ini:

1. Korban Telah Dirawat 10 Hari

Korban meninggal ini bernama Helen Pricela (20) warga Dusun Banjar, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Korban sudah dirawat selama 10 hari. Ia meninggal pada Selasa (11/10) pukul 14.25 WIB.

"Korban sendiri telah mendapat perawatan selama 10 hari terakhir. Dinyatakan meninggal 14.25 WIB," kata salah satu tim dokter penanganan korban Tragedi Kanjuruhan, dr Arie Zainul Fatoni SpAnc, Selasa (11/10/2022).

2. Kondisi Korban Kritis Sejak Awal Dirawat

Saat dirawat, korban sudah dalam keadaan kritis. Lalu kondisi korban pun terus memburuk.

"Sudah dalam keadaan agak kritis. cuma dalam perjalanannya semakin memburuk. Karena masuk (RSSA) sudah dengan multi trauma," jelas dr Zainul.

3. Penyebab Meninggalnya Helen

Selain itu, dr Zainul menyebut, korban meninggal karena aliran oksigen ke paru-parunya semakin memburuk. Hal ini membuat korban mengalami gagal napas.

"Karena memang oksigen ke paru-paru sangat jelek sekali, sehingga mengalami gagal napas akut," jelasnya.

Penjelasan dokter soal multiple trauma yang dialami Helen. Baca di halaman selanjutnya!




(hil/fat)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork