Selalu ada pelangi setelah hujan. Di balik Tragedi Kanjuruhan, terpercik harapan suporter Indonesia untuk saling menguatkan dan bergandengan tangan mengesampingkan rivalitas. Termasuk bagi Aremania dan Bonek.
Tidak ada rivalitas yang abadi. Bonek dan Arema berkumpul di halaman Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jumat (7/10) malam. Mereka berdoa bersama atas meninggalnya 131 orang dalam Tragedi Kanjuruhan.
Kedatangan ke Kanjuruhan ini adalah yang kedua kalinya. Sebelumnya, beberapa perwakilan sudah ke sana bersama dengan manajemen Persebaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain Bonek, juga terdapat beberapa elemen suporter dari beberapa klub lain yang turut hadir mendoakan korban. Setelah memanjatkan doa, para suporter menyelaraskan irama dengan berkumpul dan menyanyikan lagu berjudul 'Kabar Damai' bersama-sama sambil menghidupkan flare. Perdamaian semakin terasa saat semua suporter membentangkan syal dari masing-masing klub.
Salah satu Bonek yang hadir, Yuda mengatakan, kedatangannya ke Stadion Kanjuruhan sebagai bentuk belasungkawa sekaligus untuk mendoakan korban. Ia sangat menyayangkan atas kejadian yang telah terjadi dalam tragedi kanjuruhan tersebut.
"Ya kita mengucapkan belasungkawa dan berdoa bagi korban yang telah meninggal dunia," ujarnya kepada awak media, Sabtu (8/10/2022).
Yuda melihat momen kebersamaan antara Aremania dengan Bonek itu sebagai titik balik hubungan kedua suporter. Dia sudah lama mendambakan perdamaian. Dia berharap kebersamaan itu terus berlanjut ke depan. Sehingga, saat ada pertandingan sepakbola lagi yang mempertemukan Arema dan Persebaya, kedua suporter bisa nribun bareng dalam satu stadion.
"Kalau olok-olok an antara kedua pemain itu kan sudah biasa. Ya kita ingin persahabatan, damai, mudah-mudahan ini jadi contoh semoga damai, insyallah," harap Yuda.
Sementara itu, salah satu Aremania Rifki mengaku salut dengan para pendukung Persebaya yang mau mengesampingkan rivalitas.
"Kami berterima kasih atas bantuan doa dari temen-temen bonek maupun suporter klub lain. Semoga melalui pertemuan ini bisa membentuk perdamaian antara suporter yang ada di Indonesia," katanya.
(hil/dte)