Rizky mengaku baru sadar usai dua hari koma karena kaki hingga kepalanya retak. Saat peristiwa terjadi dirinya sempat tidak sadarkan diri. Rizky pun baru sadar pada Senin (3/10) saat dirinya sedang dirawat di ruang Irna RSSA Malang.
"Saya nggak tau nggak sadar kenapa. Tahu-tahu bangun Senin (3/10) sore sudah dirawat di rumah sakit," ujarnya saat dihubungi, Jumat (7/10/2022).
Rizky mengaku saat laga Arema FC melawan Persebaya, dia datang ke Stadion Kanjuruhan bersama 5 temannya. Ia menyebut, awalnya pertandingan berjalan lancar.
"Jadi saya di gate (tribun) 2 sama teman saya. Yang saya ingat, sebelum selesai pertandingan saya beli es (minuman) ke penjual keliling," kata dia.
Setelah itu, Rizky menyebut ada kejadian suporter yang turun ke lapangan. Namun, hal terakhir yang diingatnya sebelum tak sadarkan diri yakni saat meminum es yang dibelinya.
"Ada yang turun lapangan dan gas air mata, terus pas chaos saya nggak tahu. Pokok ingat saya habis minum es langsung nggak sadarkan diri," terangnya.
Rizky bersyukur saat ini kondisinya mulai membaik. Sebelumnya, dari hasil pemeriksaan, ia mengalami luka di bagian kaki dan retakan di bagian kepala hingga rahang.
"Saya saat itu nggak tau sapa yang menolong. Alhamdulillah masih dikasih umur. Tahu yang lain banyak yang meninggal bersyukur masih diberi umur panjang," tuturnya.
Pemuda yang sering menonton Arema FC saat laga kandang itu juga bersyukur 5 temannya yang saat itu berangkat bersama juga dalam keadaan selamat.
"Harapannya tidak terjadi seperti ini lagi banyak korban jiwa dan kerugian. Banyak orang nggak tahu apa-apa jadi korban," tandasnya.
(hil/fat)