Meski sudah pasti terdegradasi, Persela Lamongan tak patah semangat. Laskar Joko Tingkir tetap ngotot ingin meraih kemenangan di 2 laga yang tersisa.
Persela akan melawan PSS Sleman pada Kamis (24/3) dan melawan PSIS Semarang di laga pamungkas Liga 1 musim ini.
"Untuk pertandingan besok kita tetap main fight untuk meraih kemenangan," kata Karetaker Pelatih Persela, Ragil Sudirman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: LA Mania: Persela Jatuh Tapi Belum Remuk |
Ragil menegaskan, tim asuhannya akan berupaya keras untuk memutus catatan tanpa kemenangan yang diderita Persela selama 23 pertandingan secara beruntun.
Ragil tak memungkiri, Laskar Joko Tingkir sedang diselimuti kesedihan pascadipastikan terdegradasi. Tapi kesedihan itu harus dikesampingkan untuk dapat meraih hasil maksimal di dua laga sisa.
"Secara pribadi memang sangat sedih ya. Tapi kesedihan ini tidak boleh berlarut-larut. Kita harus bangkit, paling tidak di 2 pertandingan ini kita harus memenangkan pertandingan. Jadi kita pulang ke Lamongan dengan ada hasil yang menang," ujarnya.
Tekad yang sama juga diutarakan oleh full-back Persela, Kaharudin Salam. Dia menyebut, semua pemain tetap memegang profesionalitas dan akan bermain semaksimal mungkin di laga kontra PSS Sleman.
"Untuk pertandingan besok, semua pemain sudah siap. Meskipun Persela sudah tidak ada harapan lagi, karena udah pasti terdegradasi, tapi kita sebagai pemain semua tetap butuh kemenangan. Karena sejak putaran kedua mulai, kita sangat butuh sekali kemenangan. Jadi pertandingan besok itu kita fight untuk memenangkan pertandingan," kata Kahar.
(sun/sun)