LA Mania mengaku tetap berada bersama Persela meski klub tercinta lengser ke Liga 2. Menurut Ketua Umum LA Mania Saptaya Nugraha, Persela belum hancur.
"Persela saat ini jatuh tapi belum remuk," kata Saptaya kepada wartawan, Senin (21/3/2022).
Sebelumnya, ia juga menyampaikan, penyerbuan Sekretariat Persela pada Minggu (20/3) bukan dilakukan oleh LA Mania. Menurutnya, LA Mania tetap mendukung Laskar Joko Tingkir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aksi semalam yang jelas bukan dari LA Mania," tambahnya.
Menurut Saptaya, pihaknya menyayangkan aksi yang dilakukan sejumlah orang mengatasnamakan LA Mania itu. Menurutnya, suporter harus selalu memberi dukungan kepada klub apapun kondisinya, termasuk turun ke Liga 2.
"Harus kita semangati sehingga dalam setahun ini kalau bisa harus bisa bangkit lagi. Kami tetap memberikan semangat untuk kebangkitan Persela ke depan," katanya.
Turunnya Persela ke Liga 2 memang mengecewakan. Namun hal itu harus dijadikan evaluasi bagi semua pihak. Tak hanya itu, menurutnya, situasi seperti ini juga pernah dialami oleh klub-klub besar.
"Kecewa tapi hal itu harus bisa menjadi bahan evaluasi bagi semuanya. Beberapa tim besar sepak bola lainnya saja juga pernah jatuh," terang Saptaya.
Persela sudah dipastikan turun kasta ke Liga 2. Kekecewaan suporter sempat tak terbendung hingga menyerbu Pendopo Lamongan dan kantor Sekretariat Persela.
Mereka menuntut pertanggungjawaban manajemen Persela. Aksi suporter itu terjadi pada Minggu (20/3/2022).
(sun/sun)