Tangis Dendy Usai Jebol Gawang Persela yang Terdegradasi

Liga 1

Tangis Dendy Usai Jebol Gawang Persela yang Terdegradasi

Tim detikJatim - detikJatim
Senin, 21 Mar 2022 13:47 WIB
Dendy menangis usai jebol gawang Persela
Pemain Bhayangkara FC menangis usai jebol gawang Persela/Foto: Dok. PT Liga Indonesia Baru
Lamongan -

Persela Lamongan dibantai Bhayangkara FC 0-4 pada pekan ke-32 dalam lanjutan Liga 1. Kekalahan Joko Tingkir ini semakin memastikan untuk tampil di Liga 2 musim ini.

Gol Bhayangkara FC disarangkan masing-masing oleh Hargianto pada babak pertama. Kemudian Dendy Sulistyawan, Dzumafo dan Platje pada babak kedua.

Meski berhasil menggilas Persela, ternyata ada cerita sedih dari Dendy di balik kemenangan itu. Ia tampak tersungkur dan menangis usai menjebol gawang Persela pada menit ke-50.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gol yang diceploskan Dendy ini berawal dari bola liar tendangan Mervin Platje. Berdiri di depan gawang, Dendy langsung menyambarnya.

Tampak usia mencetak gol, ia langsung tersungkur sambil menutupi wajahnya dengan kedua tangannya. Rekannya, Dzumafo kemudian memeluk dan mengangkatnya. Dari sorot kamera, tangisnya terlihat dengan jelas.

ADVERTISEMENT

Tangis Dendy bukan tanpa alasan. Sebab, Persela adalah klub profesional pertamanya saat menjejak karir sebagai pemain profesional pada musim 2016.

Penampilan apik Dendy pada gelaran Indonesia Soccer Championship mencuri perhatian La Mania. Ia langsung menjadi idola baru di tim kebanggan warga Lamongan itu.

Namun, pada tahun 2017, pria kelahiran Ngimbang, itu membuat keputusan yang mengagetkan La Mania. Sebab, ia memutuskan hengkang dari Persela dan menerima tawaran Bhayangkara FC.

Keputusan itu jelas membawa kekecewaan pada La Mania. Ia kemudian dihujat karena pergi dari Persela yang telah membesarkannya begitu saja.

Celakanya, di Bhayangkara FC, Dendy kalah bersaing dan kerap duduk manis di bangku cadangan. Situasi ini membuat pamor Dendy tak bersinar.

Pada 2018, Pelatih Persela Aji Santoso saat itu, mencoba menawarkan untuk kembali ke Persela. Bak gayung bersambut, Dendy menerima tawaran itu meski dengan status pinjaman.

Bergabung kembali dengan Persela membuat performa Dendy bersinar lagi. Kepercayaan dari Aji Santoso dibayar dengan aksi dan gol-gol moncernya. Ini membuat Dendy kembali disanjung La Mania.

Menanggapi aksinya saat melawan Persela pada Sabtu (19/3) lalu, Dendy mengaku di antara bahagia dan sedih. Bahagia karena berhasil mencetak gol untuk timnya.

Sedih karena menjebol mantan klubnya yang sudah dipastikan degradasi ke Liga 2. Perasaan itu, ia ungkapkan pada potongan video di akun Instagramnya @dendy_22.

"Antara sedih dan bahagia. Naluri sebagai orang Lamongan yang mengidolakan tim sejak kecil harus degradasi. Harapan Lamongan bisa bangkit dan balik lagi ke liga 1," ujar Dendy seperti yang dikutip detikJatim, Senin (21/3/2022).

Di lain sisi, perwakilan dari manajemen Persela Lamongan yaitu Edi Yunan Achmadi meminta maaf di hadapan suporter yang menggelar aksi, karena Persela telah terdegradasi ke Liga 2. "Saya mewakili manajemen Persela menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, suporter Lamongan di mana pun berada, Persela degradasi," kata Yunan, Minggu (20/3) malam.

(abq/sun)


Hide Ads