Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu nomor urut 3 Kris Dayanti-Kresna Dewanata Prosakh pada 27 November tidak menyalurkan hak suaranya di Kota Batu. Sebab, paslon tersebut berdomisili di luar Kota Batu.
Seperti diketahui, ada dua paslon lain yang turut berkontestasi di Pilwali Kota Batu. Yakni, paslon nomor urut satu Nurochman-Heli Suyanto dan paslon nomor urut dua Firhando Gumelar-Rudi.
Kepala Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kota Batu, Marlina membenarkan, Kris Dayanti dan Kresna Dewanata Prosakh tidak mencoblos di Kota Batu karena memilki KTP luar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Informasi yang kami dapat sampai saat ini Bu KD itu KTP Jakarta, dan mas Dewa tetap (nyoblos) di Kabupaten Malang," beber Marlina kepada detikJatim, Rabu (27/11/2024).
Marlina menyampaikan bahwa sebenarnya warga dengan KTP luar daerah masih tetap bisa mencoblos di Kota Batu. Dengan syarat, harus mengurus surat pindah pilih.
"Cuman pengurusan surat pindah pilih atau pindah domisili hanya bisa dilakukan oleh warga yang ada di satu provinsi. Karena bu KD di luar Jawa Timur, jadi kalau nyoblos di Jakarta menyesuaikan KTP," ujarnya.
"Beda kalau Mas Firhando Gumelar yang ber KTP Surabaya. Dia sudah mengurus pindah pilih dan nanti akan mencoblos sekitar jam 12 di Kota Batu. Dia bisa mencoblos untuk Pilwalkot dan Pilgub," sambungnya.
Komisioner KPU Kota Batu Divisi Teknis dan Penyelenggaraan, Tomi Risdiyanto menambahkan, dua paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu lainnya akan mencoblos di Kota Batu.
"Untuk mas Gum (Firhando Gumelar) pindah domisili karena sebelumnya KTP Surabaya. Sedangkan yang lainnya (Nurochman, Heli Suyanto, H Rudi) bisa mencoblos di Kota Batu karena KTP dari sini," ujar Tomi.
"Kalau pak Nurochman nyoblos di Desa Sumberejo, pak Heli di Desa Sumberbrantas dan pak Rudi ada di Desa Bulukerto. Sedangkan mas Gum di Temas," imbuhnya.
Terpisah, Kresna Dewanata Prosakh mengaku, menyalurkan hak pilih di dekat tempat tinggalnya di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Namun, dia tidak menjawab ketika ditanya soal pasangannya akan mencoblos dimana.
"Saya nyoblos di Pakis," ujar Kresna.
Sebagai informasi, dalam Pilkada Kota Batu 2024 tercatat ada sebanyak 166.942. Sedangkan untuk TPS telah disediakan di 302 titik yang tersebar di 3 Kecamatan.
(abq/iwd)