Partai Demokrat menunjukkan keseriusannya memenangkan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak di Pilgub Jatim 2024. Demokrat telah memasang ribuan baliho untuk menyosialisasikan Khofifah-Emil.
Bendahara DPD Demokrat Jawa Timur dr Agung Mulyono mengatakan baliho itu banyak disebar di wilayah Tapal Kuda. Selain Tapal Kuda, baliho juga banyak bertebaran di Mataraman.
"Kami sudah pasang ribuan baliho. Khusus di wilayah Tapal Kuda Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso sudah ada 800 titik baliho gambar saya dengan Khofifah-Emil untuk pemenangan di Pilgub Jatim," kata Agung di Surabaya, Rabu (18/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agung memastikan Demokrat akan all out memenangkan pasangan Khofifah-Emil. Agung mengaku telah turun ke grass root, dan antusiasme masyarakat terhadap pasangan Khofifah-Emil sangat tinggi.
Anggota DPRD Jatim tiga periode itu juga menebar ratusan baliho Khofifah-Emil di 3 kabupaten. Yakni di Banyuwangi, Bondowoso, dan Situbondo yang merupakan dapilnya. Alumnus Fakultas Kedokteran (FK) Unair Surabaya itu juga akan membentuk posko untuk pemenangan Khofifah-Emil.
"Posko nanti ada di setiap Dapil. Nanti relawan akan bergerak memenangkan Khofifah-Emil," jelasnya.
Pria kelahiran Banyuwangi itu mengakui keberhasilan Khofifah-Emil selama periode pertama memimpin Jawa Timur. Pembangunan di berbagai bidang seperti UMKM, pertanian, dan sektor infrastruktur sangat dirasakan warga. Salah satunya dia contohkan perbaikan jalan oleh Khofifah-Emil di Jatim.
"Banyak program kerjanya yang menyentuh masyarakat dan dirasakan. Salah satunya bidang infrastruktur. Kita lihat penanganan komplain jalan rusak dalam 24 jam, benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga," jelasnya.
Ketua Perhimpunan Klinik Jatim ini menginstruksikan agar para kader Demokrat dan relawan terus menggelar pertemuan dengan masyarakat. Program kerja kerja dan keberhasilan Khofifah-Emil harus dipaparkan ke warga, agar kandidat tersebut terpilih dua periode memimpin Jatim.
"Ya tetap meet the people, sebagai tim turun ke masyarakat. Waktunya mepet kami partai pengusung harus all out menggalang dukungan di simpul simpul masyarakat. Seperti di tingkat desa dan kecamatan," pungkasnya.
(dpe/iwd)