.webp)
RS dr Saiful Anwar (RSSA) menyerahkan hasil tes kesehatan bagi pasangan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang maju di Pilkada Jatim 2024. Hasil tes kesehatan bagi 15 pasangan calon di tujuh kabupaten dan kota di Jawa Timur dinyatakan layak mengikuti kontestasi.
"Kita sudah mengerjakan permohonan tes kesehatan dari tujuh kabupaten dan kota, dan kita sudah menyelesaikan tes kesehatan jasmani dan rohani. Hasilnya, pemeriksaan rohani itu menunjukkan semuanya mampu untuk melaksanakan tugas," ujar Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Perawatan RSSA dr Syaifullah Asmiragani di RSSA Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kota Malang, Selasa (3/9/2024).
Syaifullah menjelaskan pemeriksaan kesehatan dilakukan secara maraton sejak Kamis pekan lalu, dan berakhir pada Senin (2/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemeriksaan jasmani meliputi organ internal, panca indera, sekaligus tanda vital pasangan calon. Selain itu, ada pemeriksaan klinis melalui laboratorium serta pemeriksaan radiologi.
"Setelah kita kompilasi bersama, dalam rentang angka dinyatakan mampu untuk melaksanakan tugas keseharian," jelasnya.
Di sisi lain, kata Syaifullah, tim medis RSSA yang melakukan pemeriksaan juga memberikan rekomendasi bagi para pasangan calon untuk menjaga kondisi kesehatannya.
Hal itu menyangkut sejumlah temuan, di antaranya kadar kolesterol dalam tubuh atau terjadi pelemakan pada hati. Mereka disinyalir sering mengonsumsi makanan yang berdampak kepada penumpukan lemak dalam tubuh.
"Kami juga memberikan rekomendasi kepada masing-masing personal. Misal hasil USG ditemukan perlemakan pada hatinya, mungkin karena sering makan enak-enak atau kadar kolesterol yang terlalu tinggi," beber Syaifullah.
Menurut Syaifullah, rekomendasi yang diberikan dokter bukan bersifat urgent. Sebab itu, bakal pasangan calon juga tidak mewajibkan untuk menjalankan rekomendasi dokter apabila dirasa tidak perlu dilakukan.
"Kita kasih saran baiknya bagaimana. Ada yang bermasalah kolesterolnya, ada yang tidak. Semua bisa diobati, kita berikan rekomendasi," tuturnya.
Untuk diketahui, ada 15 bakal pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang mengajukan permohonan pemeriksaan tes kesehatan melalui KPU masing-masing daerah.
Meliputi KPU Kota Malang, Kabupaten Malang, Kota Blitar, Lumajang, Banyuwangi, Situbondo, dan Kabupaten Kediri. Berkas hasil pemeriksaan diberikan langsung kepada KPU masing-masing daerah hari ini.
Ketua KPU Kota Malang M Toyib menjelaskan, hasil pemeriksaan kesehatan merupakan salah satu indikator penelitian berkas administrasi pasangan calon yang mendaftar di Pilwali Malang 2024.
Dari tiga pasangan calon yang mendaftar di KPU Kota Malang dinyatakan memenuhi syarat. "Jadi tadi sudah dijelaskan bahwa hasil pemeriksaan bukan hanya Kota Malang, tapi daerah lain memenuhi syarat," ujar Toyib, terpisah.
Toyib mengungkapkan terkait rekomendasi yang diberikan oleh tim medis RSSA, sudah disampaikan kepada masing-masing bakal pasangan calon.
"Adapun terkait dengan rekomendasi-rekomendasi, kalau mau ditindaklanjuti ya gak apa-apa. Khususnya kepada masing-masing personal," ungkapnya.
"Kalau memenuhi syarat berarti tidak ada yg urgent, rekomendasi itu tidak ada yang urgent. Tapi secara keseluruhan memenuhi syarat," pungkasnya.
(hil/iwd)
