Pasangan Warsubi dan Salmanudin Yazid atau Gus Salman (WarSa) mendaftar ke KPU Jombang diusung 8 parpol. Koalisi Jombang Maju pengusung WarSa mengungguli pasangan petahana, Mundjidah Wahab dan Sumrambah.
Pasangan WarSa mendaftar ke KPU Jombang sekitar pukul 09.40 WIB. Kedatangan mereka diiringi kesenian hadrah. Nampak Warsubi dan Gus Salman kompak memakai kemeja biru lengan panjang, serta peci dan celana hitam.
Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Jombang Nuriadi menjelaskan, pasangan WarSa menjadi bapaslon kedua yang mendaftar. Menurutnya, bekas syarat pencalonan maupun syarat calon WarSa sudah lengkap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Paslon Warsubi dan M Salmanudin berkasnya lengkap dan diterima. Kami akan lakukan penelitian berkas 29 Agustus sampai 4 September," jelasnya kepada wartawan di lokasi, Jalan KH Romly Thamim, Rabu (28/8/2024).
Pasangan WarSa mendaftar menjadi kontestan Pilkada 2024 diusung Koalisi Jombang Maju. Koalisi ini diperkuat PKB, Partai Gerindra, Partai Golkar, PKS, NasDem, serta partai nonparlemen PAN, Partai Gelora dan PSI. Partai parlemen total menguasai 30 atau 60% dari 50 kursi DPRD Jombang periode 2024-2029.
"Alhamdulillah berkas pendaftaran kami diterima dan dinyatakan lengkap," terang Warsubi.
Jika terpilih menjadi bupati dan wabup Jombang periode 2025-2030, lanjut Warsubi, WarSa bakal mengabdi kepada masyarakat untuk membangun Jombang maju dan sejahtera. WarSa menjadi penantang berat pasangan petahana Mundjidah-Sumrambah di Pilbup Jombang 2024.
"Kami tidak menantang, kami hanya menemani dalam berdemokrasi agar masyarakat Jombang punya pilihan," tandasnya.
Pasangan petahana lebih dulu mendaftar ke KPU Jombang pada Selasa (27/8). Mundjidah-Sumrambah diusung 4 parpol. Yaitu PDIP, PPP dan Partai Demokrat. Ketiga partai menguasai 20 atau 40% dari 50 kursi DPRD Kabupaten Jombang periode 2024-2029. Ditambah Partai Hanura, nonparlemen.
(abq/iwd)