Bubur sengkolo atau jenang sengkolo adalah hidangan tradisional yang memiliki arti penting dalam budaya Jawa. Hidangan tersebut juga memiliki nama lain bubur merah putih. Simak resep pembuatannya yang khas dari Jawa Timur.
Bubur Sengkolo merupakan salah satu sajian wajib dalam perayaan tahun baru Islam. Hidangan itu biasanya dibawa ke masjid. Kemudian, umat muslim akan berdoa bersama, barulah menyantap bubur ini.
Bubur sengkolo tidak hanya memuaskan lidah, tetapi juga syarat akan makna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Bubur Sengkolo?
Melansir dari jurnal "Tradisi Malam Satu Suro di Ngebel Ponorogo: Studi Etnografi Komunikasi" yang disusun Shella Syakhfiani, disebutkan bahwa bubur sengkolo terbuat dari ketan yang direbus.
Bubur ketan akan dicampur dengan gula merah atau gula aren. Tidak semua bagian menggunakan campuran gula merah. Sebab sebagian bubur tetap berwarna putih. Bagian bubur yang dicampur gula dan yang berwarna putih akan disajikan bersama.
Penyajian bubur sengkolo ini bisa dengan menyajikan bubur merah terlebih dahulu, baru menumpuk di bubur putih di bagian atas. Bisa juga menyajikan dalam wadah, setengah bubur merah dan setengah bubur putih. Teksturnya lembut dengan rasa gurih legit.
Resep Membuat Bubur Sengkolo
Bagaimana cara membuat bubur sengkolo yang gurih legit khas Jawa Timur? Berikut ini resep mudah yang bisa dipraktikkan.
Bahan (5-6 orang):
- 250 gram beras ketan putih
- 200 gram gula merah gelap, sisir
- 65 ml santan kental
- 1 gelas air
- 1 lembar daun pandan, simpulkan
- 1/2 sendok teh garam
Cara Membuat:
- Rendam ketan selama 1 jam, lalu cuci bersih
- Rebus gula merah, segelas air, dan pandan sampai larut, lalu angkat dan saring
- Masak beras ketan bersama air dan daun pandan sampai lunak. Jangan lupa diaduk agar dasar panci tidak hangus
- Sisihkan sedikit bubur ketan untuk bagian putihnya nanti
- Masukkan gula merah rebus ke dalam bubur, lalu aduk hingga rata dan airnya sedikit menyusut. Angkat dari kompor
- Buat kuah santan. Rebus santan kental, air, garam, dan pandan hingga mendidih. Lalu angkat dari kompor
- Campur bubur ketan putih dengan sesendok makan kuah santan tadi. Aduk rata dan sisihkan
- Tata bubur ketan merah di piring atau mangkuk. Beri sedikit bubur putih di tengahnya, lalu siram kuah santan
(auh/fat)