Warga Desa Denok Kecamatan/Kabupaten Lumajang budidaya durian musang king di lahan seluas 1/4 hektare. Adalah Rohmatullah (43) budidaya durian musang king sejak tahun 2019.
Dijamin rasanya tidak kalah dengan yang dijual di tempat lain. Saat ini panen durian musang king tiba. Tentu saja membuat Rohmatullah sibuk memanen lahan miliknya.
Menurutnya, durian musang king bisa dipanen setelah berusia 4 tahun setelah tanam. Dan dapat berbuah kembali tiap 8 bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Tentu saja dari budidaya durian musang king ini, Rohmatullah bisa meraup cuan hingga belasan juta rupiah setiap panen.
"Durian musang king ini bisa dipanen setelah berusia 4 tahun dan berbuah kembali setiap 8 bulan. Jadi durian musang king ini lebih cepet panen dibandingkan durian lokal," ujar petani durian Rohmatullah kepada detikJatim, Jumat (10/11/2023).
Durian musang king ini memiliki kelebihan dibanding durian lokal yang dagingnya lebih tebal. Namun , rasanya manis dan legit. Saat musim panen durian tiba, durian musang king ini banyak diminati masyarakat.
![]() |
Bahkan sejumlah pembeli berdatangan untuk menikmati durian musang king langsung di kebunnya. Dan bagi penyuka durian musang king, Anda tidak perlu khawatir dengan kualitasnya. Sebab, durian musang king di lahan Rohmatullah merupakan buah masak pohon.
"Durian musang ini lebih manis, legit dan dagingnya tebal. Saya datang langsung ke kebun karena buah duriannya masak pohon dan buahnya fresh," ujar salah satu warga, Riski.
Sementara satu buah durian musang king bisa mencapai berat 2 kg. Buah durian asal Malaysia ini dijual seharga Rp 175.000/kg.
(hil/fat)