Nikmatnya Serabi Selong Kuah Kinca yang Bikin Nagih

Nikmatnya Serabi Selong Kuah Kinca yang Bikin Nagih

Eko Sudjarwo - detikJatim
Rabu, 02 Nov 2022 04:01 WIB
Serabi selong
Serabi selong di Lamongan dengan aneka toping (Foto: Eko Sudjarwo/detikJatim)
Lamongan -

Salah satu jajanan tradisional yang dikenal masyarakat di Lamongan adalah serabi selong. Kudapan legit ini masih tetap eksis dan banyak diminati masyarakat. Penasaran bagaimana rasanya?

Di Lamongan, serabi selong kuah kinca bisa ditemui di Jalan Basuki Rahmat, tepatnya di depan Gedung Olahraga (GOR) Lamongan. Bentuk kue ini sama seperti serabi atau apem pada umumnya.

Bedanya, serabi selong memiliki tepian tipis dan kering yang berwarna kecokelatan. Sementara tengahnya gurih dengan rasa khas santan kental.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kue serabi selong ini terbuat dari tepung beras, gula pasir, telur, santan kental, dan air kelapa," kata Erna Winarti, pemilik sekaligus pembuat kue serabi selong saat berbincang dengan wartawan, Selasa (1/11/2022).

Selain menjual serabi selong dengan rasa original atau aslinya, Erna juga menyajikan serabi selong dengan toping yang bisa dipilih sesuka penikmatnya. Ada toping coklat, susu maupun keju.

ADVERTISEMENT

Ada juga serabi selong dengan kuah Kinca yang kuahnya terbuat dari paduan gula merah, daun pandan dan buah nangka. Perpaduan ini dimasak hingga mengental.

"Tambahan dengan kuah kinca yang adalah adonan dari gula merah, daun pandan dan buah nangka, yang dimasak hingga mengental," ujarnya.

Serabi kuah kinca ini memiliki rasa yang cenderung manis. Ditambah dengan siraman kuah kinca yang legit beraroma nangka, semakin membuat penikmatnya ketagihan.

Demikian pula dengan serabi selong bertoping. Kelezatan serabi yang manis dan gurih cocok dipadukan dengan aneka toping.

"Serabi selong bertoping ini inovasi yang kita disesuaikan dengan minat kalangan muda," jelasnya.

Meski tergolong baru, tapi serabi kuah kinca buatan Erna Winarti ini cukup berhasil mengambil hati masyarakat Lamongan. Erna mengaku memiliki banyak pelanggan dari beragam kalangan.

Menurut Erna, serabi selong kuah kinca memiliki perbedaan dengan serabi tradisional yang banyak ditemui di Lamongan. Selain dari segi rasa dan penyajian, perbedaan juga ada pada tekstur serabi.

"Dia (serabi selong kuah kinca) lebih empuk, lebih lembut. Yang membedakan lagi sama serabi tradisional, kalau tradisional bentar aja udah mengeras atau alot. Kalau ini bisa tahan lebih lama, tetap empuk meskipun seharian," tambahnya.

Erna mengaku, di Lamongan baru dia yang menjual serabi kuah kinca ini. Soal harga, Erna juga tidak mematok harga tinggi, karena untuk tiap porsi ia hanya membanderol harga antara Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu.

"Harga yang serabi selong kuah kinca Rp 15 ribu isi 5, yang serabi toping susu, keju, sama coklat Rp 20 ribu isi 5 juga," ucap Erna.

Jika ingin lebih nikmat, menyantap serabi selong ini bisa ditemani dengan es cao nangka yang juga dijual oleh Erna. Ada juga jajanan lain seperti mendoan dan cilok. Jika tertarik menyantap serabi selong lengkap dengan es cao nangkanya yang segar, Anda bisa datang langsung ke kiosnya yang berada di depan GOR Lamongan.




(hil/iwd)


Hide Ads