Menikmati Nasi Bungkus Pelabuhan Ketapang, Kuliner Murah Meriah Nan Lezat

Menikmati Nasi Bungkus Pelabuhan Ketapang, Kuliner Murah Meriah Nan Lezat

Ardian Fanani - detikJatim
Kamis, 10 Mar 2022 13:14 WIB
Nasi Bungkus Pelabuhan Ketapang Banyuwangi
Nasi bungkus di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi/Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi -

Menyeberang ke Bali via Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi, tak lengkap jika tak menyantap nasi bungkus khasnya. Banyak pedagang Nasi Bungkus Pelabuhan Ketapang yang menjajakan dagangannya di pinggir dermaga atau di luar areal pelabuhan. Seperti apa sih rasanya?

Mayoritas pengguna jasa penyeberangan Pelabuhan Ketapang pasti sudah merasakan nikmatnya nasi bungkus ini. Selain lezat, harga Nasi Bungkus Pelabuhan Ketapang juga sangat murah.

Sambil menunggu masuk ke kapal, pengguna jasa penyeberangan bisa menikmati nasi bungkus ini. Nasi bungkus Pelabuhan Ketapang dikenal memiliki cita rasa yang nikmat. Nasinya pulen, bumbu lauk yang disajikan juga pas di lidah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada beberapa macam varian lauk yang bisa dipilih. Mulai lauk ayam suwar-suwir, ayam bumbu, ikan laut, daging dan juga telur dadar. Lauk ini disajikan dengan paduan mie goreng, dan serundeng kelapa.

Nasi bungkus Pelabuhan Ketapang menjadi lebih istimewa karena dibungkus dengan daun pisang. Aromanya bisa membangkitkan nafsu makan.

ADVERTISEMENT

Ada satu lagi yang membuat nasi bungkus ini semakin istimewa, yakni sambal matang. Biasanya ada dua macam sambal matang yang disajikan yakni sambal matang dengan ikan bilis atau tanpa ikan bilis. Sambal ini sebagai bonus bagi pembeli.

"Untuk sambalnya bonus, bisa nambah sesukanya, sesuai selera pembeli saja," jelas Asnan (56), salah seorang pedagang nasi bungkus Pelabuhan Ketapang kepada detikJatim, Kamis (10/3/2022).

Dari sekian varian lauk tersebut, menurut Asnan, yang paling laris adalah lauk ikan laut. Sehingga hampir setiap pedagang selalu menyediakan stok nasi bungkus dengan ikan laut dalam jumlah lebih banyak.

Nasi Bungkus Pelabuhan Ketapang BanyuwangiPenjual Nasi Bungkus Pelabuhan Ketapang Banyuwangi Foto: Ardian Fanani

Setiap pedagang, setiap hari rata-rata bisa menjual ratusan bungkus. Husnan sendiri bisa menjual 100 hingga 150 bungkus nasi setiap kali berjualan. Dia berjualan mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

Menurut Husnan, rata-rata pembeli adalah calon penumpang kapal. Baik itu yang membawa kendaraan pribadi maupun penumpang bus. Pria yang sudah lebih dari 4 tahun berjualan ini menyebut tidak sedikit penumpang yang sengaja membeli untuk bekal.

Untuk harganya, nasi bungkus ini hanya dipatok Rp5.000 saja per bungkus. Murah meriah!

"Ada yang di makan di sini, tapi biasanya dimakan dalam kendaraan. Banyak juga yang beli lebih dari satu untuk dimakan dalam perjalanan," jelasnya.

Nasi bungkus Pelabuhan Ketapang sangat mudah ditemukan. Karena ada belasan pedagang nasi bungkus di sekitar sini. Mereka ada yang berdagang di dekat pintu masuk, di area parkir Pelabuhan Ketapang, hingga di kanan kiri area pelabuhan.

"Ada yang jualan pagi hari ada juga yang jualan pada malam hari. Kalau Saya jualannya siang hari, soalnya kalau malam hari sudah tidak kuat fisiknya," ujarnya.

Sementara itu, Erwin, salah satu penumpang kapal mengaku sengaja membeli nasi bungkus ini untuk dimakan di dalam kapal saat berlayar.

"Lebih enak dimakan saat di kapal. Masih hangat dan sambalnya enak. Murah lagi," ujar sopir logistik Jawa Bali ini.

Erwin mengaku, nasi bungkus ini sudah sejak lama dinikmatinya. Dia menyebut sebelum menjadi sopir logistik, dia juga pernah jadi sopir bis antar kota antar propinsi.

"Sudah sejak tahun 90-an saya selalu makan nasi bungkus Ketapang ini," pungkasnya.




(hil/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads