Kampus di Surabaya Ini Ciptakan Digitalisasi Bimbingan Konseling di Sekolah

Kampus di Surabaya Ini Ciptakan Digitalisasi Bimbingan Konseling di Sekolah

Aprilia Devi - detikJatim
Jumat, 13 Des 2024 07:30 WIB
Tan Amalia salah satu pencipta aplikasi StudentTrace untuk guru BK
Tan Amalia salah satu pencipta aplikasi StudentTrace untuk guru BK (Foto: Dok. Istimewa)
Surabaya -

Universitas Dinamika Surabaya punya cara inovatif untuk mendukung digitalisasi di bidang bimbingan konseling (BK). Salah satunya dengan platform bernama StudentTrace.

StudentTrace merupakan platform daring yang menjadi solusi kebutuhan para guru bimbingan konseling (BK) di dalam digitalisasi administrasi kegiatan siswa di sekolah.

Platform ini diharapkan sekaligus menjawab kebutuhan digitalisasi dalam dunia pendidikan. Selain itu juga meningkatkan efisiensi operasional sekolah karena berkurangnya beban administratif guru BK.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan demikian, guru dapat lebih fokus dalam proses pengajaran dan memberikan bimbingan ke siswanya.

Salah satu dosen Universitas Dinamika yang menciptakan platform ini, Tan Amelia menyebut bahwa StudentTrace akan mempermudah para guru.

ADVERTISEMENT

"StudentTrace memiliki beragam keunggulan, diantaranya adalah kemudahan akses informasi, pengawasan oleh orang tua yang lebih dekat, monitoring prestasi yang akurat, pengelolaan kegiatan yang terorganisir, serta laporan analitik siswa yang mudah dipahami sehingga dapat membantu guru dan wali murid dalam mengambil keputusan yang lebih tepat," ujar Amelia, Kamis (12/12/2024).

Amelia juga menjelaskan pada platform tersebut ada berbagai fitur inovatif lain yang bisa membantu guru di dalam proses pencatatan sanksi maupun pelanggaran, penghargaan dan prestasi yang pernah diterima siswa, hingga manajemen perizinan dan presensi.

"Selain itu, terdapat juga fitur pengelolaan ekstrakurikuler, konsultasi antar guru dan siswa, serta wali murid juga dapat mengakses sehingga bisa melakukan monitoring kepada putra-putrinya selama di sekolah," jelasnya.

Rencananya platform ini akan diberikan kepada guru BK seluruh SMA/SMK di Indonesia yang ingin melakukan digitalisasi administrasi di sekolahnya.

"Setiap sekolah yang mendaftar StudentTrace akan mendapatkan private dashboard untuk mengelola data kegiatan siswa dan tiap wali murid dapat mengakses dashboard untuk melihat data-data dari siswa," pungkasnya.




(abq/iwd)


Hide Ads