Pemilik warung di Desa/Kecamatan Sukodadi menjadi korban penganiayaan oleh pengunjung yang mencoba kabur setelah menenggak minuman keras tanpa membayar. Korban mengalami sejumlah luka akibat ditendang pelaku.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban bernama Noer Hayati (45) mengalami sejumlah luka akibat ditendang pelaku. Pelaku berinisial DS (35), warga Kecamatan Kasiman, Bojonegoro. Insiden terjadi pada Selasa (2/12/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB di Warung Embun milik korban.
Menurut keterangan korban kepada polisi, DS datang bersama seorang temannya dan memesan beberapa jenis minuman keras serta makanan kecil. Setelah selesai, keduanya sempat menanyakan total tagihan. Namun tak lama kemudian, teman DS tiba-tiba kabur dengan memanjat tembok belakang warung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara pelaku masih tinggal di warung, lalu pura-pura meminta izin ke kamar kecil. Saat korban mengantar, pelaku menendang korban hingga terjatuh dan berusaha kabur," ujar Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, Rabu (3/12/2025).
Upaya pelaku melarikan diri gagal. Suami korban yang berada di luar warung berhasil mengejar dan menangkap pelaku beberapa meter dari lokasi kejadian. Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke Polsek Sukodadi.
Kapolsek bersama Ps Kanit Reskrim, Bripka M. Khusnul Khotim, serta dua anggota lainnya mendatangi lokasi dan mengamankan pelaku.
Korban mengalami luka lecet di lutut kanan-kiri, siku kanan-kiri, memar di bawah lutut kanan, serta luka pada jempol kaki. Selain itu, korban mengalami kerugian materiil sekitar Rp 3,2 juta, yang merupakan total harga minuman yang dikonsumsi kedua pelaku.
Polisi juga telah mengantongi identitas teman pelaku yang melarikan diri dan kini dalam pengejaran.
"Tersangka DS saat ini ditangani Unit II Tipidter Satreskrim Polres Lamongan. Penyidikan masih dikembangkan untuk memastikan apakah ada aksi serupa yang pernah dilakukan pelaku sebelumnya," jelas Ipda Hamzaid.
(auh/hil)











































