.webp)
Polisi hingga saat ini masih melakukan pengembangan terhadap kasus pesta gay yang melibatkan 34 pria di Surabaya pada Sabtu (18/10) lalu. Selain itu, pendampingan psikologis maupun kesehatan juga terus diberikan kepada mereka.
"Kami juga mendampingi para tersangka, terkait pemeriksaan kesehatan dan psikologisnya," ujar Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Rina Shanty Dewi, Jumat (31/10/2025).
Sementara itu, sejumlah pihak, termasuk beberapa karyawan hotel di kawasan Ngagel, Surabaya yang merupakan lokasi terjadinya pesta gay itu juga telah diperiksa sebagai saksi. Dari informasi yang dihimpun, ada enam orang yang diperiksa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kendati demikian, polisi belum mengungkap secara detail siapa saja yang telah diperiksa sebagai saksi dalam pengembangan kasus ini.
"Proses pemeriksaan saksi masih dilakukan," kata Rina.
Perwakilan manajemen hotel terkait yang tidak berkenan disebut namanya pun memastikan bahwa pihaknya bersikap kooperatif terhadap proses hukum yang dilakukan oleh kepolisian.
"Pastinya manajemen hotel akan bersikap kooperatif," ungkapnya.
Sebelumnya, 34 pria terlibat dalam pesta gay yang digelar di salah satu hotel kawasan Ngagel Surabaya pada Sabtu (18/10) malam.
Dari hasil penyelidikan, motif terselenggaranya pesta seks sesama jenis itu yakni untuk mencari kesenangan dan sensasi seksual.
Polisi pun telah menetapkan 34 pria tersebut sebagai tersangka. Saat ini mereka ditahan dan mendapat pendampingan di Mapolrestabes Surabaya.
(irb/hil)
