Kasus pertengkaran ayah dan anak kandung hingga berujung maut terjadi di Desa Bringsang, Kecamatan Giligenting, Sumenep. Pelaku bernama Supriyanto (25) diketahui baru beberapa bulan lalu menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur, Surabaya.
Informasi yang diterima, Supriyanto keluar dari RSJ Menur pada 8 Mei 2025 lalu. Saat itu, dia dinyatakan sudah sembuh secara sosial.
Namun, usai peristiwa yang menewaskan ayah kandungnya sendiri, Misnayu (59), polisi akan kembali memastikan kondisi kejiwaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, menyebut saat ini Supriyanto masih dirawat di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep.
"Saat ini tersangka berada di RSUD untuk diperiksa ulang kejiwaannya," kata Widiarti, Selasa (19/8/2025).
Sebelumnya, peristiwa pertengkaran ayah dan anak itu terjadi di rumah mereka di Dusun Kebun, Desa Bringsang, Minggu (17/8) malam.
Saat itu, korban ditemukan meninggal dunia dengan luka di kepala, sementara pelaku diamankan polisi dalam kondisi juga terluka.
"Setelah mendapatkan informasi, anggota segera mendatangi TKP, mengamankan barang bukti, mencatat keterangan saksi, dan membawa korban ke Puskesmas Giligenting untuk dimintakan visum," kata Kapolsek Giligenting, AKP Mawardi.
"Sementara terlapor kami amankan dan dibawa ke RSUD Sumenep untuk pemeriksaan lebih lanjut, termasuk tes kejiwaan karena diduga memiliki keterbelakangan mental," tambahnya.
(auh/abq)