Sebanyak 4 motor milik mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Lumajang raib digondol pencuri. Aksi tersebut terjadi di dua lokasi posko KKN yang berbeda.
Dua motor hilang di posko KKN yang berada di Desa Alun-alun, Kecamatan Ranuyoso. Adapun dua motor lainnya dicuri di posko KKN Desa Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh.
Pencurian di posko KKN Tempeh Tengah bahkan terekam CCTV. Rekaman tersebut kini menjadi petunjuk bagi polisi untuk mengungkap pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus curanmor milik mahasiswa KKN," ujar Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Pras Adinata kepada detikJatim, Sabtu (9/8/2025).
Kasus ini kini ditangani oleh Satreskrim Polres Lumajang. Polisi masih memeriksa rekaman CCTV dan mengumpulkan keterangan saksi di lokasi kejadian.
Sebelumnya, sebanyak 8 kampus yang sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaboratif menarik mahasiswanya dari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Hal ini buntut teror pencurian kendaraan bermotor (curanmor) milik mahasiswa.
Kedelapan kampus tersebut yakni Universitas Jember, Universitas Lumajang, Universitas Islam Negeri KH Achmad Shidiq Jember, Universitas Islam Jember, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Lumajang, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Pembangunan, Universitas PGRI Argopuro Jember, dan Politeknik Kesehatan Jember.
Total ada 1.328 mahasiswa dari 8 kampus tersebut yang menjalankan program KKN kolaboratif dan disebar di 102 desa di Kabupaten Lumajang.
Koordinator Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Universitas Lumajang, Eko Romadhon mengatakan, keputusan menarik mahasiswa diambil setelah rapat besar dengan para Person in Charge (PIC) atau penanggung jawab kegiatan KKN dari 8 kampus.
Menurutnya, apabila KKN tetap diteruskan, dikhawatirkan menimbulkan dampak negatif yang lebih besar, terutama bagi mahasiswa. Sebab, empat unit motor mahasiswa KKN di dua titik posko raib dibawa pencuri.
"Mulai hari Sabtu seluruh mahasiswa dari 8 perguruan tinggi Jember dan Lumajang menarik 1.328 mahasiswa KKN untuk kembali ke kampus masing-masing," ujar Eko, Sabtu (9/8/2025).
(auh/hil)